Senangnya Cak Imin Jika Anies Maju Pilgub DKI, tapi...

Senangnya Cak Imin Jika Anies Maju Pilgub DKI, tapi...

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 29 Mei 2024 08:02 WIB
Capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memberikan orasi pada kampanye akbar di JIS. Begini potretnya, Sabtu (10/2/2024).
Foto: Anies Baswedan dan Cak Imin (Andhika Prasetia)
Jakarta -

Nama Anies Baswedan belakangan santer didorong maju Pilgub Jakarta 2024 setelah gagal di Pilpres 2024. Mantan cawapresnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, juga mengaku senang jika Anies benar ingin maju di Pilgub Jakarta.

Cak Imin mengaku senang jika Anies memang berencana untuk kembali bertarung di Pilgub Jakarta seperti di 2017 silam. Namun ternyata, Cak Imin menyebut rasa senangnya sekadar sebagai bagian dari kebersamaan selama ini.

"Iya, saya pribadi senang sekali kalau Anies diusung, itu memang jadi bagian dari kebersamaan selama ini," kata Cak Imin di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, Cak Imin juga tidak memberikan jawaban gamblang apakah PKB akan mendukung jika Anies maju di Pilgub Jakarta. Dia hanya menyebut PKB akan berdiskusi terlebih dulu dengan semua kalangan terkait Pilkada 2024

"Tapi kita akan nunggu proses desk pilkada yang akan berdiskusi dengan semua kalangan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Nanti minggu depan, akhir bulan ini baru akan dibahas semua pilkada, termasuk DKI," sambung dia.

Simak Video 'NasDem Utamakan Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Anies Bagaimana?':

[Gambas:Video 20detik]

PKS punya sikap berbeda, simak di halaman berikutnya.

DPW PKS Usulkan Anies

Berbeda dengan Cak Imin, DPW PKS Jakarta ternyata membuka jalan untuk Anies Baswedan. DPW PKS Jakarta mengusulkan Anies maju di Pilgub Jakarta ke DPP PKS.

"Keputusan DPW PKS DKI mengusulkan ke DPP seperti itu, kewenangan DPP menerima atau menolak, kata Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin kepada wartawan, Kamis (23/5). Khoirudin menjawab soal kabar Anies diusukan DPW PKS Jakarta ke DPP.

Khoirudin mengatakan pihaknya sempat berbincang dengan Anies sebelum memutuskan mengusungnya dalam kontestasi Pilkada 2024 mendatang. Anies pun, kata dia, menyambut dengan hangat.

"Ya bincang-bincang informal. Ya dengan hangat," ujarnya.

Selain Anies, Khoirudin menyebut nama lainnya yang masuk dalam bursa Cagub Jakarta ialah Politikus PKS Mardani Ali Sera. "Dari kader ada Mardani Ali Sera," jawabnya.

Di sisi lain, PKS pun membuka diri kepada parpol lain yang berkoalisi dalam kontestasi Pilgub Jakarta 2024 mendatang.

Senada dengan Khoirudin, Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta Abdul Aziz juga membenarkan ihwal usulan nama Anies Baswedan untuk Pilgub mendatang. Aziz mengungkap keputusan itu dibuat berdasarkan aspirasi para kader.

"Iya benar cuman ini belum final, belum ada keputusan resmi dalam bentuk surat, masih bisa berubah-ubah referensinya," kata Aziz.

"Kami mengadopsi keinginan para kader yang menginginkan pak Anies ini dicalonkan kembali oleh PKS. Jadi kami menampung aspirasi dari para kader," sambungnya.

Aziz pun menekankan bahwa usulan ini belum bersifat final. Setelah nama Anies di bawa ke DPP pun, partainya tetap melihat dinamika yang terjadi menjelang pendaftaran.

"Seperti dulu kan kita pernah mengusung pak Mardani Ali Sera untuk menjadi gubernur, tapi di detik-detik terakhir tiba-tiba kami melihat bahwa masyarakat mendukung Pak Anies. Ya jadi ini kita balik. DPP memutuskan menggantikan (Mardani dengan Anies). Ini kan politik ya, politik kan dinamis. Tergantung keinginan masyarakat," imbuhnya.

Simak Video 'NasDem Utamakan Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Anies Bagaimana?':

[Gambas:Video 20detik]

(maa/lir)



Hide Ads