Politikus Gerindra Maruarar Sirait atau Ara mengomentari PDIP yang tidak lagi mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada acara Rakernas kali ini. Menurut Ara, Jokowi dan juga presiden terpilih, Prabowo Subianto, memiliki perangai yang selalu merangkul siapa pun.
"Yang saya tahu Pak Jokowi dan Pak Prabowo itu selalu hati dan pikirannya ingin merangkul bersatu, itu yang saya tahu," kata Ara usai menghadiri acara di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Minggu (19/5/2024).
Eks politikus PDIP ini pun menghormati sikap PDIP. Ara menganggap acara Rakernas itu berkaitan dengan situasi di internal partai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak apa-apa, itu kan masalah internalnya yang harus dihormati ya. Kita menghormati saja dan terima kasih gitu dengan situasi itu," ujarnya.
PDIP sebelumnya menyampaikan tidak ada rencana mengundang Jokowi dalam acara Rakernas yang digelar 24-26 Mei 2024 mendatang. Kepastian tidak diundangnya Jokowi disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat, Kamis (16/5) lalu.
"Termasuk juga yang akan diundang. Yang jelas, presiden dan wakil presiden tidak diundang. Kenapa, karena beliau sangat sibuk dan menyibukkan diri," ucapnya.
Djarot mengatakan Rakernas hanya dihadiri kader internal PDIP. Dia menyebut semua peserta yang hadir merupakan kader PDIP.
"Jadi ini hanya internal PDIP, pesertanya internal PDIP," imbuhnya.
Lihat juga Video: Maruarar: Saya Dukung Jokowi dan Prabowo Bukan Karena Menteri
(dwr/fca)