Partai Golkar mengapresiasi sikap politik Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, yang menerima hasil Pilpres KPU dan mengucapkan selamat kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ketua Bapilu Partai Golkar, Maman Abdurahman, menyebut Ketum Partai NasDem itu sebagai seorang yang jantan lantaran siap menang ataupun kalah dalam kontestasi.
"Saya mengucapkan apresiasi yang luar biasa kepada senior kami, Bang Surya Paloh. ya itulah seorang Bang Surya Paloh yang gentleman, gitu ya. Kemudian masuk pertarungan itu, ya siap menang, siap kalah," kata Maman kepada wartawan di DPP Golkar, Jakarta, Kamis (21/3/2024).
"Jadi beliau langsung memberikan statement, bahkan mengucapkan selamat kepada Pak Prabowo," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, dia juga menyebut Partai NasDem memiliki jiwa ksatria. Maman memberi hormat pada sikap Nasdem yang menerima hasil keputusan KPU soal pemenang Pilpres 2024.
"Menurut saya sebuah langkah positif. Ada sebuah tren positif budaya sportifitas budaya kstatria yang dimiliki saudara-saudara kita, rekan-rekan kita partai NasDem. Yang kemarin kita ketahui melalui Pak Surya Paloh, beliau menyatakan menerima hasil pemilu dan menerima hasil pilpres berdasarkan dari KPU," tutur Maman.
Maman mengatakan sikap Partai NasDem perlu ditiru oleh semua partai. Dia berharap sikap seperti Partai NasDem juga dilakukan partai-partai lainnya di Pilkada.
"Sebagai seorang ksatria, kami angkat topi kepada Partai Nasdem. Dan itu langkah positif yang perlu kita tiru sebagai anak bangsa di Indonesia ini. Dan mudah-mudahan tradisi positif ini nanti bisa juga diikuti pada saat kontestasi Pilkada kita, karena nanti bulan November," tambahnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan, ucapan Surya Paloh menjadi bentuk positif yang dapat menjaga demokrasi Indonesia agar lebih sehat. Ia berharap, sikap itu dapat dicontoh oleh masyarakat Indonesia dan dapat diikuti dalam Pilkada di Bulan November.
"Nah tentu ini akan menjadi pelajaran buat kita semua, elemen bangsa, bahwa untuk menjaga demokrasi yang sehat, ya kita semua juga harus bisa menempatkan posisi secara proporsional," pungkasnya.
Lihat juga Video: Prabowo-Zulhas Buka Puasa di DPP PAN, Ada Hatta Rajasa-Gus Miftah