Dua Pemilu Terakhir, Dua Parpol Hilang dari DPR

Dua Pemilu Terakhir, Dua Parpol Hilang dari DPR

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Kamis, 21 Mar 2024 16:59 WIB
Ilustrasi untuk pileg pilpres dan pilkada
Foto: Ilustrasi Pileg (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Pileg 2024 mengeliminasi satu partai dari DPR. Artinya, dalam dua pemilu terakhir, dua partai politik hilang dari Senayan.

Berdasarkan catatan detikcom, Kamis (21/3/2024), ada 9 partai yang berhasil lolos ke DPR pada Pileg 2019 lalu. Kesembilan partai yang lolos saat itu yakni PDIP, Gerindra, Golkar, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, PAN, dan PPP.

Ada 1 partai yang tidak berhasil menembus DPR periode 2019-2024. Partai itu adalah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Saat itu, Hanura hanya memperoleh 2.161.507 suara atau 1,54 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal pada periode sebelumnya, yakni 2014-2019, Partai Hanura berhasil menembus Senayan.

Hal serupa juga terjadi pada PPP di 2024. Pasalnya, PPP tidak berhasil menembus ambang batas parlemen untuk pertama kalinya. Kondisi ini pun mengejutkan banyak pihak.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan rekapitulasi final KPU, Rabu (20/3/2024) kemarin, PPP hanya mendapatkan 5.878.777 suara atau 3,87% dari suara sah nasional sebesar 151.796.630. Artinya, PPP tidak memenuhi ambang batas untuk lolos ke DPR sebesar 4%.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Sederet Hasil Pemilu 2024: Prabowo-Gibran Menang, PDIP Juara Pileg':

[Gambas:Video 20detik]



PPP Bakal Gugat Hasil Pileg ke MK

PPP masih punya harapan dapat melanggeng ke Senayan untuk periode 2024-2029. PPP memutuskan bakal menempuh jalur gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) usai tidak lolos ke DPR berdasarkan rekapitulasi final KPU. PPP bakal menggugat hasil suara di sejumlah Daerah Pemilihan (Dapil).

"Ada beberapa yakni Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, Aceh, Jabar V. Nanti data lengkapnya dirilis tim hukum," kata Wakil Ketua Bappilu Nasional PPP Achmad Baidowi atau Awiek saat dikonfirmasi, Kamis (21/3).

Awiek menegaskan berdasarkan hitungan internal, PPP sudah melewati angka 4% untuk lolos ke DPR. Awiek menyebut ada selisih sekitar 200 ribu suara dari penghitungan final KPU.

"PPP sudah mempersiapkan tim hukum yang dipimpin pengacara senior Soleh Amin untuk mengajukan gugatan. Data-data kami kumpulkan dari DPC dan saat ini sedang verifikasi," kata Awiek.

PPP mengucapkan terima kasih kepada caleg dan kader yang mengawal perjuagan di MK nanti. PPP ingin partai warisan ulama ini tetap dijaga.

"Kepada seluruh caleg PPP dan kader PPP untuk tetap semangat ikut mengawal perjuangan di MK. Dan kami menyampaikan terima kasih atas perjuangan dan kontribusi dalam menjaga partai warisan ulama ini," kata anggota DPR RI 2019-2024 ini.

(maa/gbr)



Hide Ads