.webp)
PKS mengungkap peluang calon presiden (capres) Anies Baswedan menjadi calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada November 2024 nanti. Juru Bicara (Jubir) Anies, Billy David Nerotumilena, merespons bahwa saat ini Anies masih menunggu hasil Pilpres.
"Pak Anies tetap dalam sikap mematuhi semua proses pilpres. Sebelum penetapan hasil resmi KPU dan sebelum semua langkah konstitusional yang akan diambil, kami memilih tidak mau berspekulasi dulu," kata Billy, saat dihubungi, Selasa (18/3/2024).
Billy mengatakan tim pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) masih fokus pada pembuktian kecurangan pemilu. Mereka tak mau ada pengalihan isu seperti munculnya isu Anies jadi cagub DKI Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak mau ini jadi pengalihan isu dalam pembuktian kebobrokan pemilu kali ini," katanya.
Billy menyebut sampai saat ini partai-partai di Koalisi Perubahan seperti PKS, NasDem, PKB masih solid. Mereka masih mengawal proses pemilu.
"Jadi, sampai hari ini pun semua partai dalam koalisi, termasuk PKS tetap fokus mengawal semua proses pembuktian segala hal yang terindikasikan dengan segala bentuk hal yang tidak benar dalam pemilu," katanya.
"Koalisi perubahan juga sudah menegaskan komitmennya dalam pilkada DKI Jakarta ataupun lokasi lainnya," lanjutnya.
Meski begitu, Billy mengatakan PKS yang menjadi pemenang di DKI Jakarta juga akan jadi rumah sampai kapanpun untuk Anies.
"DKI Jakarta sendiri akan tetap jadi rumah untuk PKS yang kali ini jadi pemenang pemilu DPRD di Jakarta, dan tentu sampai kapanpun akan tetap jadi rumah juga bagi Pak Anies," ujarnya.
PKS: Sangat Mungkin Anies Cagub
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merespons terkait kemungkinan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan bakal kembali berlaga dalam kontestasi pemilihan Gubernur DKI Jakarta. PKS menyebut kemungkinan itu tetap ada.
"Sangat memungkinkan, sangat memungkinkan," kata Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin, dalam jumpa pers di NasDen Tower, Jakarta Pusat, Jumat (5/3/2024).
Kendati begitu, Khoirudin menegaskan pihaknya masih menunggu hasil Rekapitulasi dari KPU. Dia mengatakan hal serupa juga disampaikan oleh Anies Baswedan.
"Saya bertemu Pak Anies hari Kamis kemarin, saya sudah menyampaikan langsung. Kita menunggu hasil pengumuman KPU dulu. Setelah itu baru nanti akan kita sampaikan secara resmi. Tentang apakah Pak Anies maju lagi jadi Gubernur Jakarta atau tidak. Yang jelas Pak Anies adalah aset buat warga Jakarta, aset untuk umat," jelasnya.
Simak juga 'Saat PKS soal Peluang Anies Maju Pilgub DKI: Sangat Memungkinkan':
