Bawaslu Sebut 2.413 TPS Berpotensi Gelar Pemungutan Suara Ulang

Bawaslu Sebut 2.413 TPS Berpotensi Gelar Pemungutan Suara Ulang

Anggi Muliawati - detikNews
Kamis, 15 Feb 2024 20:24 WIB
Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dan anggota Bawaslu RI Puadi memberikan keterangan pers di dalam konferensi pers di kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2024).
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengungkap sebanyak 2.413 TPS berpotensi melakukan pemungutan suara ulang (PSU). Hal itu lantaran adanya pemilih di TPS tersebut yang mendapatkan hak pilihnya lebih dari satu kali.

"Yang paling kemungkinan akan terjadi PSU adalah kejadian 2.413 TPS yang didapati adanya pemilih mendapatkan hak pilihnya lebih dari satu kali," kata Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dalam konferensi pers di kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2024).

"Ini kemungkinan PSU-nya besar," sambung dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Bagja mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami hal tersebut. Dia menuturkan apakah hal itu benar merupakan rekomendasi dari Panwascam dan Bawaslu kabupaten/kota atau tidak.

"Tentu lagi ditelusuri apakah benar demikian (ada potensi PSU) dari Panwascam dan juga Bawaslu kabupaten/kota," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sebab, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan pemungutan suara ulang dapat dilakukan melalui rekomendasi dari Bawaslu. Hal itu, kata dia, jika memang di TPS tersebut berpotensi untuk dilakukan PSU.

"Karena pada dasarnya untuk dapat dilakukan pemungutan suara ulang itu mekanismenya adalah rekomendasi panwascam yang bekerja ruang lingkupnya ada TPS yang potensial dilakukan PSU," kata Hasyim dalam konferensi pers.

Simak Video 'Bawaslu Sarankan KPU Perbaiki Sirekap Buntut Dugaan Kesalahan Input':

[Gambas:Video 20detik]




(amw/dwia)



Hide Ads