.webp)
Survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, berada di posisi kedua. Jubir Timnas AMIN, Indra Charismiadji, menyebut survei tidak pernah menjadi patokan pihaknya.
"Dari awal kami tidak pernah melihat survei sebagai patokan, karena tujuan utama kami bukan mendapatkan kekuasaan melainkan memperjuangkan aspirasi rakyat yang ingin perubahan," kata Indra saat dihubungi, Jumat (9/2/2024).
Indra mencontohkan acara-acara Anies-Cak Imin di beberapa lokasi. Dia juga membahas animo masyarakat di kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari animo Desak Anies sore ini di Surabaya, dan animo yang akan hadir di JIS besok, menunjukkan bahwa semakin banyak yang ingin perubahan. Dan inilah perjuangan kami. Inilah demokrasi," ucapnya.
Lebih lanjut, Indra juga memastikan survei hanya sekadar penyemangat. Dia menegaskan pihaknya punya survei internalnya sendiri.
"Survei sih buat penyemangat aja. Tentunya kami punya survei internal sendiri dan sejauh ini yakin untuk masuk putaran kedua," tutur dia.
Survei Indikator Politik Indonesia
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei peta elektoral di akhir masa kampanye. Hasilnya, pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumimg Raka menempati posisi pertama dengan elektabilitas 51,8 persen.
Survei dilakukan dalam periode 28 Januari hingga 4 Februari 2024 dengan total 1.200 responden. Adapun penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Dalam survei Pilpres 2024, Prabowo-Gibran berada di peringkat pertama dengan 51,8 persen, sementara Anies-Muhaimin di posisi kedua dengan 24,1 persen serta Ganjar-Mahfud 19,6 persen. Burhanuddin menyebut selisih antara AMIN dan Ganjar-Mahfud tidak signifikan.
Lihat juga Video: Penampakan Peserta Kampanye Akbar AMIN Memenuhi JIS
