Jokowi Tak Akan Kampanye, TKN: Yang Penting 1.000% Hatinya Dukung Gibran

Jokowi Tak Akan Kampanye, TKN: Yang Penting 1.000% Hatinya Dukung Gibran

Dwi Rahmawati - detikNews
Rabu, 07 Feb 2024 13:40 WIB
Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor di Graha Wisata Niaga, Solo, Selasa (26/9/2023).
Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng
Jakarta -

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Afriansyah Noor, menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak akan berkampanye. Afriansyah menghormati pilihan keputusan itu, namun ia meyakini untuk urusan hati 1.000 persen sikap Jokowi mendukung Gibran maju sebagai calon wakil presiden.

"Soal beliau tidak ikut kampanye, ndak ada urusan buat kami. Beliau presiden, kami hormati, hargai, keputusannya. Yang penting Pak Jokowi itu hatinya 1.000 persen mendukung putranya untuk maju menjadi Wapres," kata Afriansyah saat dihubungi, Rabu (7/2/2024).

Afriansyah mengatakan TKN Prabowo-Gibran akan bekerja secara maksimal jelang 14 Februari 2024. Ia menghormati keputusan Jokowi sebagai seorang negarawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan lakukan terus, bekerja terus sampai dengan tanggal 14 Februari ini memenangkan Prabowo Gibran. Sikap Pak Jokowi kami hormati sebagai negarawan, sebagai presiden dia akan berdiri di atas kelompok," ujar Afriansyah.

Meski demikian, Afriansyah percaya jika hati Pak Jokowi untuk anaknya Gibran Rakabuming Raka. Ia menyebut keputusan Jokowi bijaksana.

ADVERTISEMENT

"Tapi secara individual, pribadi, saya pasti tahu hati beliau tentu untuk anaknya. Beliau tidak mau kampanye untuk kami pun tidak ada masalah, sangat arif dan bijaksana. Kami hormati keputusan Bapak Presiden yang kami cintai ini," ujarnya.

Pernyataan Jokowi

Sebelumnya diberitakan, Jokowi menegaskan tidak akan turun kampanye. Hal itu menjawab isu jika dirinya akan ikut serta kampanye di 10 Februari 2024.

"Yang bilang siapa?" kata Jokowi dalam keterangan pers seperti dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (7/2). Jokowi menjawab pertanyaan adanya isu dirinya akan turun kampanye pada 10 Februari.

Jokowi kembali menegaskan presiden memang diperbolehkan kampanye dan diatur dalam undang-undang. Jokowi pun pernah menunjukkan bukti aturan tersebut.

"Ini saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya, bahwa presiden memang diperbolehkan UU untuk kampanye, dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," ucapnya.

Jokowi lantas bicara apakah dirinya akan turun berkampanye. Jokowi menegaskan tidak akan berkampanye.

"Tapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye. Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," ujarnya.

(dwr/maa)



Hide Ads