Anies Cerita Pengalaman Bansos di DKI: Labelnya 'Dibiayai APBD', Bukan Gubernur

Debat Pilpres 2024

Anies Cerita Pengalaman Bansos di DKI: Labelnya 'Dibiayai APBD', Bukan Gubernur

Anggi Muliawati - detikNews
Minggu, 04 Feb 2024 21:25 WIB
Presidential candidate Anies Baswedan speaks during the fourth presidential candidates debate in Jakarta, Indonesia Sunday, Feb. 4, 2024. The worlds third-largest democracy is scheduled to hold its legislative and presidential elections on Feb. 14. (AP Photo/Tatan Syuflana)
Foto: Anies Baswedan (AP/Tatan Syuflana)
Jakarta -

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menjawab pertanyaan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo soal tata kelola bantuan sosial (bansos). Anies bercerita soal pengalamannya membagikan bansos saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Dalam debat ini, Ganjar awalnya bertanya kepada Anies soal bagaimana agar bansos ini tidak saling klaim. Anies lantas menegaskan bahwa bansos dibagikan atas nama negara.

"Kami melihat ketika sampai kepada bansos. Bansos ini atas nama negara," kata Anies di atas panggung debat kelima di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Anies mengatakan, saat jadi Gubernur DKI, dia membagikan bansos yang sudah dilabeli. Paket bansos itu diberi label 'pembiayaan oleh APBD DKI Jakarta'.

"Ketika saya bertugas di Jakarta, semua paket bansos di kardusnya diberikan label dibiayai APBD DKI Jakarta," ungkapnya.

Anies menegaskan bahwa bansos itu bukan dari Gubernur DKI. Bansos itu berasal dari uang rakyat.

"Bukan dari Gubernur. Dari uang rakyat lewat APBD Jakarta, jelas posisinya," tuturnya.

(rdp/dhn)



Hide Ads