Bertemu Pelaku Ekonomi Kreatif Cirebon, Gibran Mau Hidupkan Lagi Bekraf

Bertemu Pelaku Ekonomi Kreatif Cirebon, Gibran Mau Hidupkan Lagi Bekraf

Adrial akbar - detikNews
Selasa, 30 Jan 2024 11:17 WIB
Gibran Rakabuming Raka di Cirebon. (Adrial/detikcom)
Foto: Gibran Rakabuming Raka di Cirebon. (Adrial/detikcom)
Jakarta -

Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara #GimmickGibran bertemu dengan para pelaku ekonomi kreatif, mulai dari UMKM, pelaku seni, influencer, fotografer, hingga pegiat sejarah di Cirebon, Jawa Barat. Mereka menyampaikan aspirasi dan masukan kepada Gibran.

Acara tersebut dilangsungkan di Domo Coffe and Resto, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (30/1/2024). Lalayung, salah satu influencer dari Cirebon menyampaikan keluhannya. Ia menuturkan bahwa Cirebon memiliki banyak sekali content creator yang potensial, namun terkendala sarana dan prasarana dari pemerintah.

"Jadi kalau misalnya kita ada kebutuhan sarana prasarana memang dari kita sendiri dari, bisa dibilang dari rate kita sendiri, beberapa persen itu untuk patungan lah seperti itu untuk menuju sarana dan prasarana," kata dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, Gibran pun menanggapi sejumlah masukan dan aspirasi dari anak muda yang hadir. Dia mengatakan semua pelaku ekonomi kreatif harus dibuatkan kreatif hub. Selain itu, Gibran mengatakan, nantinya ia ingin menghidupkan Bekraf kembali.

"Kayak kita pengin ini, menghidupkan lagi misalnya Bekraf, tahu Bekraf nggak? Dulu ada yang namanya Bekraf," ucap Gibran.

ADVERTISEMENT

Dia kemudian bertanya kepada para pelaku ekonomi kreatif apakah mereka ingin menjadi PNS atau tidak. Mereka pun menjawab tidak.

"Kita pokoknya apa pengin, kalian nggak pengin kerja kerja dari jam 07.00 WIB sampai jam 05.00 WIB kan?" tanya Gibran.

"Nggak," jawab para pelaku ekonomi kreatif.

"Kalian nggak pengin jadi PNS kan?" tanya Gibran lagi.

"Enggak," jawabnya.

"Yaudah Bekraf itu solusinya," terang Gibran.

Wali Kota Solo itu memahami keinginan mereka yang ingin hidup dari kreatifitas mereka. Dia pun mencontohkan kota Solo.

"Ya itu makanya kalau kami di Solo bikin Lokananta kita bikin Tekno Park kita bikin tempat-tempat inkubasi UMKM, karena ya anak muda seperti ini pasti dan kita enggak mungkin mengarahkan anak-anak muda untuk namanya apply kerja di kantor atau apa kalian pengennya mandiri kan membuka lapangan pekerjaan kan ya? Dan Ya sudah ya solusinya memang harus diberikan apa inkubasi, diberikan pengawalan," ucapnya.

(ial/idn)



Hide Ads