Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, kembali mengunjungi Bali di masa kampanye. Gibran menjelaskan alasannya dua kali berkunjung ke Pulau Dewata.
"Mampir saja, kan kemarin habis dari Papua. Transit sebentar satu malam, terus baru balik ke Jakarta. Besoknya lagi ke Surabaya," kata Gibran di Pantai Sanur, Bali, Sabtu (27/1/2024).
Gibran menyebut kunjungannya ke Bali tak untuk urusan penggalangan suara. Dia menuturkan tak semua kunjungannya di masa kampanye untuk urusan politik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak semua kedatangan saya ke sebuah tempat untuk meraup suara. Untuk silaturahmi dan lain-lain. Nggak semuanya tentang politik," ucapnya.
Diketahui, Gibran berkunjung ke Bali pertama kali di masa kampanye pada Selasa (9/1). Dalam kampanye tersebut, Gibran bertemu simpatisan, pengusaha, hingga kreator konten.
Dilansir detikBali, saat itu Gibran menampung beragam aspirasi dan berjanji untuk melakukan pemerataan ekonomi di Bali (bagian) utara jika terpilih sebagai wakil presiden. Adalah relawan dan simpatisan Prabowo-Gibran di Buleleng yang menyampaikan aspirasi terkait pembangunan di Bali Utara.
Mereka meminta Gibran jika terpilih sebagai wakil presiden melanjutkan pembangunan Tol Gilimanuk-Mengwi, Bandara Bali Utara, hingga mengoperasikan lagi SMA Bali Mandara.
Lalu, pengusaha muda bernama Dimas Akira mengeluhkan pajak hiburan yang naik 40 persen di acara 'Gibran Mendengar' di Kuta, Badung. Dimas melihat Bali saat ini sudah tidak seramai dahulu. Akibatnya, berimbas pada pelaku usaha pariwisata di Bali.