Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menghadiri acara kampanye terbuka di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Anies menyinggung soal adanya pendukung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ikut serta dalam kampanye itu.
Hal tersebut disampaikan Anies di Lapangan Jambidan, Banguntapan, DIY, Selasa (23/1/2024). Anies mulanya saling bersahutan dengan pendukung terkait partai pengusung pasangan AMIN.
"Perubahan nomor berapa? Angkat tangannya semua. Nomor berapa?" tanya Anies yang disebut nomor satu oleh pendukung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies bertanya kembali siapa nama pasangan nomor urut 1. Ia menyebut ada 3 partai pengusung dan 4 partai pendukung pasangan AMIN.
"Nih, nih, nih, nih partainya 3 partai pengusung, 4 partai pendukung, betul? Kita sebut urut abjad ya. Huruf abjad ya, NasDem, PKB, PKS, Ummat. Siap?" ujarnya.
Di sinilah kemudian pendukung mengikuti ucapan Anies. Namun, mereka juga menyertai PPP usai menyebut Partai Ummat.
Terhitung dua kali pendukung turut menyertakan PPP saat menyebut partai pendukung. Mendengar hal itu, Anies kemudian bertanya apakah PPP boleh untuk disebut.
"NasDem, PKB, PKS, Ummat, PPP," ujar massa kampanye terbuka.
"Yah, saya boleh nggak tuh nyebut itu, ada PPP juga ya?" kata Anies.
"Insyaallah PPP umatnya bersama kita semua," sambungnya.
![]() |
Terlihat sejumlah bendera dengan lambang Ka'bah yang bertuliskan "Hamka Ngapusan Anies for President" di lokasi kampanye. Tampak pula bendera Gerakan Pemuda Ka'bah di lokasi.
Dalam sambutanya Anies bertanya apakah harga sembako saat ini murah. Ia mengatakan korupsi di masa ini semakin merajalela.
"Kita perlu perubahan, tanggal 14 Februari. Apakah kita akan meneruskan yang kita saksikan seperti tadi, apakah mau kita teruskan, berarti kita harus melakukan?" tanya Anies yang dijawab 'perubahan' oleh pendukung.
"Siapkah Jogja kembali maju terdepan?" katanya.
Simak juga 'NasDem Buka Peluang Koalisi Baru Jika Pilpres 2024 Dua Putaran':