Gus Ipul Minta Tak Pilih Paslon Didukung Ba'asyir, NasDem: Dinamika NU

Gus Ipul Minta Tak Pilih Paslon Didukung Ba'asyir, NasDem: Dinamika NU

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Kamis, 18 Jan 2024 12:28 WIB
Wasekjen Partai NasDem Hermawi Taslim
Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim. (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim merespons pernyataan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang mengimbau warga NI tak memilih sosok yang didukung Ustaz Abu Bakar Ba'asyir, yaitu Anies Baswedan dan Cak Imin. Hermawi menganggap pernyataan Gus Ipul bentuk dinamika di keluarga NU.

"Itu kan tafsir Anda, Gus Ipul itu teman saya. Itu sebenarnya bagian dari dinamika keluarga NU, kita biarkan saja, yang lain juga kan ada ngomong gitu. Pak Abu Bakar Ba'asyir juga saya nggak tahu yang didukung siapa. Kalau Pak Amien Rais partainya benar dukung AMIN, tapi kalau seperti-seperti itu habis energi kita harus tanggapi. Biar berlalu," kata Hermawi di Auditorium Akademi Bela Negara Partai NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2024).

Hermawi mengaku enggan merespons lebih lanjut mengenai imbauan Gus Ipul itu. Saat ditanya apakah pernyataan itu merugikan kubu Anies-Cak Imin, ia menyerahkan penilaian itu kepada masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rugikan atau tidak biar rakyat berdaulat yang nilai," ujarnya.

Hermawi lantas menyebut dirinya menerima sejumlah kasus hukum menyasar Anies Baswedan yang menurutnya layak dilaporkan. Namun, kata dia, Anies enggan memprosesnya.

ADVERTISEMENT

"Sama seperti beberapa berkas hukum, udah jadi, dikasih lihat ke saya. Saya bilang itu sudah layak dilaporkan. Lapor ke Anies, Anies bilang nggak usah, ngapain buang energi lapor-lapor kasus Pekanbaru. Ketua Bawaslu bilang layak kalau dilaporkan kami akan proses. Tanya sama Pak Anies, Pak Anies bilang nggak usah dan saya setuju ngapain buang waktu? Kita larut dalam permainan mereka," imbuhnya.

Imbauan Gus Ipul

Gus Ipul sebelumnya mengingatkan kepada warga NU agar tak sembarangan pilih presiden di 2024. Dia juga menegaskan agar tak pilih paslon yang didukung Abu Bakar Ba'asyir karena beberapa alasan.

"Pertama, saya berharap warga NU datang ke TPS pada tanggal 14 Februari itu untuk menggunakan hak pilihnya dalam rangka untuk memilih pemimpin Indonesia di masa yang akan datang," kata Gus Ipul saat mengawali pesannya kepada warga NU, dilansir detikJateng, Rabu (17/1).

"Nah, dari paslon-pasan yang ada tentu kita harus lihat rekam jejaknya, dan sekaligus juga kita lihat siapa pendukungnya, tentu kita mengimbau kepada warga NU untuk bisa memilih dan memilah siapa yang kira-kira layak untuk dipilih," imbuhnya.




Hide Ads