Yenny Wahid: Anak Tukang Cilok-Anak Presiden Harus Setara dalam Hukum

Yenny Wahid: Anak Tukang Cilok-Anak Presiden Harus Setara dalam Hukum

Anggi Muliawati - detikNews
Sabtu, 13 Jan 2024 21:03 WIB
Yenny Wahid di Jalan Tunjungan, Surabaya.
Foto: Yenny Wahid (Faiq Azmi/detikJatim)
Jakarta - Dewan Penasihat TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Yenny Wahid, mengatakan semua orang harus mendapat kesetaraan di mata hukum. Yenny menyebut tak ada yang istimewa di mata hukum.

Hal itu disampaikan Yenny dalam sambutannya saat menghadiri acara pensiunan aparatur negara, di DBL Arena, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/1/2024). Yenny mengajak semua orang untuk menjaga demokrasi di Indonesia.

"Demokrasi itu memastikan bahwa anaknya tukang parkir, anaknya tukang cilok, dan anak presiden seperti saya ini sama dan setaranya di mata hukum," kata putri Presiden ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu.

Yenny menegaskan demokrasi harus untuk dijaga bersama. Dia menyebut memenangkan Ganjar-Mahfud merupakan cara untuk menjaga demokrasi.

"Karena itu demokrasi harus dijaga. Yang bisa menjaga itu adalah kita semua," ujarnya.

"Ganjar dan Mahfud mereka adalah alat-alat kita untuk mempertahankan demokrasi di Indonesia," sambung dia.

Maka, Yenny pun mengajak para pendukung untuk berjuang bersama memenangkan Ganjar-Mahfud. Dia juga meminta para pendukung agar mau bergerak ke bawah.

"Jangan biarkan mereka keliling kampung sendiri, kita harus memastikan kita itu berjuang bersama mereka," tuturnya.

(amw/dwia)




Hide Ads