Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengalami momen yang tak menyenangkan saat berkampanye di Tasikmalaya, Jawa Barat. Kepala Anies tertarik oleh salah satu pendukungnya hingga tertunduk dan mengakibatkan kacamatanya jatuh lalu pecah.
Momen ini terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial. Terlihat seorang pria mengenakan baju dan topi berwarna putih menarik leher Anies yang sedang berjalan di depannya.
Anies lalu tampak tertarik hingga kepalanya tertunduk ke bawah dan membuat peci serta kacamatanya terjatuh. Jubir Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN), Usamah Abdul Azis menyebut relawan itu hendak memeluk Anies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu di Tasikmalaya. Ada relawan yang sangat antusias mau peluk mas Anies, namun gerakannya cepat dan menarik belakang kepala mas Anies hingga menunduk, sehingga peci dan kacamata terlepas dan patah terinjak," ujar Usamah saat dikonfirmasi, Jumat (5/1/2024).
Pengawalan Ditingkatkan
Ketua Timnas AMIN, M Syaugi Alaydrus, merespons kejadian yang menimpa capres Anies Baswedan ketika melakukan kampanye di Tasikmalaya. Saat itu Anies mengalami insiden kecil, mengakibatkan kepala Anies tertarik, lalu tertunduk hingga kacamatanya pecah.
Syaugi menjelaskan pasangan capres-cawapres sudah mendapatkan tim keamanan dari pemerintah. Meski begitu, dia mengatakan tetap melakukan evaluasi sehingga kejadian-kejadian yang sama tidak terulang.
"Jadi di pasangan 01 ini tentunya khususnya capres dan cawapres sudah mendapatkan pengawalan dari pemerintah, sudah seperti itu. Namun demikian, tetap kita akan meningkatkan pengawalan tersebut," kata Syaugi di markas pemenangan AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat (6/1).
Syaugi meyakini masyarakat bakal turut membantu dalam setiap pengamanan yang dilakukan ketika Anies datang berkampanye. Dia pun meminta pemerintah, baik di daerah maupun di tingkat pusat, terus meningkatkan pengamanan kepada setiap pasangan capres-cawapres.
"Saya yakin masyarakat juga akan menjaga dua pasang ini antara Pak Anies dan Pak Muhaimin ini selalu dijaga keselamatannya. Namun demikian, Pak Anies pengin dekat dengan masyarakat. Tetapi keamanan tetap nomor satu. Jadi ini tiap hari kita lakukan evaluasi," papar Syaugi.
"Mudah-mudahan ke depannya kita berharap pemerintah juga bisa membantu pengamanan ini, baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat, sehingga semua paslon bisa dijamin keamanan dan keselamatannya sampai pemilu dilaksanakan," imbuhnya.
Simak Video: Jokowi Makan Bareng Prabowo, Timnas AMIN: Positive Thinking Aja