Hasil survei terbaru Pusat Poling (Puspol) Indonesia memprediksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan lolos Parliamentary Threshold (PT) dengan total suara 4,1 persen. Merespons hal ini, Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan kinerja politik dan tidak hanya berpacu pada hasil survei.
"Kita tidak akan selesai pada mengacu lembaga survei, tapi semua sepakat untuk meningkatkan kinerja politik. Seperti terus berkomunikasi dengan rakyat, melakukan pendekatan kepada rakyat, dan meyakinkan rakyat terhadap program kerja PPP," ujar Mardiono dalam keterangannya, Kamis (4/1/2023).
Hal ini disampaikannya usai rapat TPN Ganjar-Mahfud, di Gedung TPN, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024). Mardiono mengaku PPP yang akan genap berusia 51 tahun selalu menunjukkan keberpihakan kepada umat dan rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Modal PPP Lolos Parliamentary Threshold 4% |
"Kita akan tetap kerja keras, sebagaimana yang telah dilakukan selama jelang 51 tahun ini. Insyaallah akan lebih baik dan bermanfaat bagi umat serta rakyat. Kita juga terus menyosialisasikan program kerja untuk Pileg dan Pilpres secara bersamaan," paparnya.
Di sisi lain, Direktur Eksekutif Puspoll Muslimin Tanja mengatakan peningkatan suara PPP karena adanya mesin partai yang sudah mulai berjalan sekaligus konsolidasi yang baik antara pengurus dan kader yang solid.
"PPP memiliki basis pemilih di kalangan desa dan santri. Selain itu pemilih mudanya juga mulai naik," pungkas Muslimin.
Diketahui, selain PPP, ada delapan partai lainnya yang diprediksi lolos parliamentary threshold, yakni PDIP (21,1%), Gerindra (17,3%), dan Golkar (10,8%). Kemudian PKB (7,6%), PKS (7,2%), Nasdem (6,6%), Demokrat (4,2%), dan PAN (4,2%).
Tonton juga Video: Mardiono Respons soal Belasan Oknum Satpol PP di Garut Dukung Gibran