Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menanggapi pernyataan capres lainnya yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo soal solusi dialog dan keadilan di Tanah Papua. Prabowo sepakat dengan solusi tersebut.
Awalnya Anies menyebut masalah utama di Papua adalah keadilan tidak ada. Sedangkan Ganjar menyoroti dialog harus diutamakan.
"Apa masalah utamanya? Masalah utamanya adalah tiadanya keadilan di tanah Papua. Jadi tujuannya bukan semata-mata meniadakan kekerasan, karena damai itu bukan tidak ada kekerasan, damai itu ada keadilan," ucap Anies saat debat capres 2022 di halaman kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena dialog menurut saya menjadi sesuatu yang penting agar seluruh kekuatan yang ada di sana, seluruh kelompok yang ada di sana bisa duduk bersama untuk menyelesaikan itu," kata Ganjar.
Prabowo mengaku setuju dengan keduanya. Namun Prabowo menegaskan bahwa hal itu tidak sederhana.
"Benar, saya sangat setuju kita harus ada pendekatan dialog," kata Prabowo.
Pembahasan soal Papua ini termasuk dalam salah satu tema debat yaitu pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga.
Namun, menurut Prabowo menegakkan keadilan di Papua tak sederhana. Sebab, menurut Prabowo banyak faktor lainnya.
"Jadi benar, keadilan, benar sekali harus ada keadilan. Tetapi saya ingin mengatakan tidak sesederhana itu Pak Anies," ujar Prabowo.
"Ada faktor-faktor lain lain, Pak Anies, ada faktor geopolitik, ada faktor ideologi. Ini lah yang masalahnya tidak gampang," sambungnya.
Lebih jauh, Prabowo mengatakan bahwa dialog dan keadilan harus ditegakkan di Papua. Untuk itu, kata Prabowo, perlu seluruh elemen masyarakat.
"Tapi saya berpendapat, kita harus tegakkan keadilan, kita harus dialog. Ini masalah bangsa, semua kekuatan harus kita rangkul," imbuhnya.
Simak juga Video: Saat Prabowo Jawab Pertanyaan Ganjar soal Putusan MK