"Di sini saya melihat antusiasme masyarakat bahwa PPP akan menghadirkan ekonomi yang berkah, harga-harga murah, kerja mudah, pendapatan bertambah ini yang masyarakat inginkan," kata Sandiaga di Kabupaten Kampar, Riau, dalam keterangan yang dibagikan, Senin (11/12/2023).
Ia menyebut bertemu salah satu pengrajin kain di Kabupaten Kampar bernama Sri. Sandiaga dicurhati soal permodalan bagi UMKM hingga pemasaran yang dibutukan oleh masyarakat.
"Saya berdialog tadi dengan Ibu Sri, Ibu Sri menginginkan penambahan permodalan, dan tadi sudah kami sampaikan langsung program utama PPP, yaitu Partai Penyedia Permodalan dengan didahului oleh pelatihan, pemasaran dan tentunya penyusunan pembukuan keuangan. Nah ini yang dibutuhkan masyarakat," ungkapnya.
Adapun untuk menjawab keluhan masyarakat terkait mahalnya harga sembako, Sandiaga bersama tim juga menggelar bazar sembako murah. Disebutnya, masyarakat hanya membayar Rp 5.000 untuk mendapatkan sembako dengan total Rp 50.000 seperti beras, gula, minyak dan lainnya.
"Bazar sembako murah ini kita hadirkan karena masyarakat mengeluh beban biaya hidup yang semakin membebani. Oleh karena itu saya langsung berkoordinasi bahwa masyarakat memerlukan bantuan sembako murah," tutur Menparekraf RI ini.
"Karena itu kami langsung turun ke lapangan dengan gerak cepat, sat-set, harapannya suara yang berhasil kita dulang di 2019 ini bisa ikut mendapatkan tambahan untuk kemenangan PPP di Kabupaten Kampar," sambungnya.
Sandiaga meyakini bantuan yang ia lakukan tersebut akan berdampak baik bagi PPP. Ia berharap dari Riau, PPP dapat mengamankan minimal 2 kursi di Parlemen.
"Target kita di Riau ini, karena saya kelahiran Tanah Riau, ini tanah tumpah darah saya, ini tentunya kita menginginkan dua kursi (DPR RI) dan di provinsi (Riau) targetnya ada lima kursi dan untuk kabupaten kota secara keseluruhan di atas 35 kursi," ungkap Sandiaga Uno.
"Itu harapan kita, mudah-mudahan bisa tercapai berkat dukungan dari masyarakat," tutupnya.
Simak juga Video 'Mahfud Sambangi Markas PPP Lebak, Didoakan Menang Pemilu 2024':
(gbr/dwia)