Lembaga survei Median menyampaikan temuan elektabilitas paslon Pilpres 2024 pada golongan ormas. Median menyatakan responden pemilih dari ormas sejatinya bersifat dinamis, belum terdapat dampak coattail effect atau dampak ekor jas dari basis massa NU kepada Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Survei tersebut digelar pada 20-27 November 2023. Sampel sebanyak 1.500 responden dengan margin of error sebesar +/-2,53% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender. Quality control dilakukan terhadap 20% sampel yang ada.
Berdasarkan hasil survei elektabilitas yang dilakukan Median kepada sejumlah ormas salah satunya NU, sebanyak 23,5% responden NU memilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Sedangkan 38,7% responden memilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan sebanyak 32,8% responden memilih Ganjar Pranowo-Mahfud Md, sedangkan 5% responden mengaku tidak tahu atau tidak menjawab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu dari hasil survei elektabilitas terhadap responden Muhammadiyah, sebanyak 60% responden mendukung Anies-Muhaimin, sedangkan 30% responden memilih Prabowo-Gibran dan 10% responden memilih Ganjar-Mahfud Md.
Direktur Lembaga Survei Median Ade Irfan Abdurahman, dalam siaran daring, Senin (11/12/2023) mengatakan Prabowo-Gibran unggul di kalangan pemilih NU sedangkan Anies-Muhaimin unggul di kalangan Muhammadiyah.
"Memang temuan Median saat ini adalah dari 100 persen pemilih NU, 38,7%-nya itu memilih Prabowo-Gibran, selanjutnya 32,8% pemilih NU memilih Ganjar-Mahfud dan 23,5% itu memilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, 5% tidak tahu/tidak jawab. Sementara dari pemilih Muhammadiyah, 60% memilih Anies-Muhaimin, 30%-nya itu memilih Prabowo-Gibran, dan hanya 10% yang memilih Ganjar-Mahfud Md," ujarnya.
"Jadi kalau kita lihat Prabowo unggul di pemilihnya NU, kemudian Muhammadiyah menjadi basis pemilihnya Anies-Muhaimin Iskandar," imbuh Ade.
Namun, menurutnya, pemilih ormas cenderung dinamis sehingga tidak terfokus mendukung sosok tertentu. Misalkan adanya tokoh Cak Imin sebagai cawapres Anies, dan Mahfud Md sebagai cawapres Ganjar justru dinilai belum berdampak signifikan menaikan elektabilitas.
"Jadi memang dari dulu ya pemilih ormas itu cukup cair ya, tidak terbagi kepada sosok tertentu gitu ya, misalnya tidak karena di Anies ada Cak Imin, yang di Ganjar ada Pak Mahfud Md tidak serta merta kemudian basis NU ini memantapkan pilihannya kepada 2 tokoh NU yang justru ada di 2 paslon lain, tapi dilihat di sini cukup merata ya," kata Ade.
"Coattail effect dari misalnya Cak Imin, Mahfud Md, ini belum apa ya belum berhasil menarik elektabilitas dari basis dukungan NU. Jadi belum berdampak signifikan, ini perlu ekstra untuk menarik kembali yang kita tahu basis pendukungnya cukup banyak," ujarnya.
Hal ini menurutnya karena institusi NU tidak menunjukan keberpihakan dan membebaskan kadernya dalam Pilpres.
"Ini antara dari NU-nya sendiri tidak ada keberpihakan secara institusi gitu ya, kemudian kadernya juga terbagi, ada di 2 kubu ada di Mahfud Md, ada di Anies Cak Imin. Jadi cukup cair justru mereka," katanya.
Berikut hasil survei elektabilitas Pilpres per Ormas yang disampaikan Median:
1. Nahdlatul Ulama:
Anies-Cak Imin: 23,5%
Prabowo-Gibran: 38,7%
Ganjar-Mahfud: 32,8%
Tidak tahu/tidak jawab: 5%
2. Pengurus masjid/ remaja masjid:
Anies-Cak Imin: 43,8%
Prabowo-Gibran: 45,8%
Ganjar-Mahfud: 8,3%
Tidak tahu/tidak jawab: 2,1%
3. Karang Taruna:
Anies-Cak Imin: 13,9%
Prabowo-Gibran: 47,2%
Ganjar-Mahfud: 25%
Tidak tahu/tidak jawab: 13,9%
4. Organisasi kemahasiswaan:
Anies-Cak Imin: 33,3%
Prabowo-Gibran: 38,9%
Ganjar-Mahfud: 5,6%
Tidak tahu/tidak jawab: 22,2%
5. Serikat buruh/kelompok tani:
Anies-Cak Imin: 23,5%
Prabowo-Gibran: 35,3%
Ganjar-Mahfud: 23,5%
Tidak tahu/tidak jawab: 17,6%
6. Perhimpunan Hobi/Olahraga:
Anies-Cak Imin: 46,7%
Prabowo-Gibran: 26,7%
Ganjar-Mahfud: 20%
Tidak tahu/tidak jawab: 6,7%
7. Paguyuban suku:
Anies-Cak Imin: 20%
Prabowo-Gibran: 26,7%
Ganjar-Mahfud: -
Tidak tahu/tidak jawab: 53,3%
8. Muhammadiyah:
Anies-Cak Imin: 60%
Prabowo-Gibran: 30%
Ganjar-Mahfud: 10%
Tidak tahu/tidak jawab: -
9. Pemuda Pancasila
Anies-Cak Imin: 11,1%
Prabowo-Gibran: 66,7%
Ganjar-Mahfud: 11,1%
Tidak tahu/tidak jawab: 11,1%
10. Perhimpunan Seni Budaya
Anies-Cak Imin: 20%
Prabowo-Gibran: 40%
Ganjar-Mahfud: 11,1%
Tidak tahu/tidak jawab: 11,1%
12. Wahdah Islamiyah
Anies-Cak Imin: 25%
Prabowo-Gibran: 25%
Ganjar-Mahfud: 25%
Tidak tahu/tidak jawab: 25%
13. FPI (Front Pembela Islam)
Anies-Cak Imin: 33,3%
Prabowo-Gibran: 33,3%
Ganjar-Mahfud: -
Tidak tahu/tidak jawab: 33,4%
14. PERSIS:
Anies-Cak Imin: -
Prabowo-Gibran: 80%
Ganjar-Mahfud: -
Tidak tahu/tidak jawab: 20%
15. Lainnya
Anies-Cak Imin: 35,5%
Prabowo-Gibran: 32,3%
Ganjar-Mahfud: 22,6%
Tidak tahu/tidak jawab: 9,6%
Simak Video 'Perbandingan Elektabilitas Capres-Cawapres di 4 Survei Terakhir':