Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo akan menjadikan Lapas Nusakambangan sebagai penjara khusus napi koruptor. Hal itu agar memberikan efek jera.
Hal itu disampaikan Ganjar saat memberikan kuliah kebangsaan di Convention Hall Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), di Cirebon, Jawa Barat, Jumat (8/12/2023). Ganjar menilai koruptor harus dimasukkan ke Lapas Nusakambangan.
Diketahui, Nusakambangan ialah sebuah pulau kecil di Cilacap, Jawa Tengah yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Saat ini, Lapas Nusakambangan untuk napi kelas kakap dan tak ada fasilitas mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tempatnya terpencil jauh dari mana-mana, masih banyak semak belukar. Dulu ada napi terkenal namanya Johny Indo, yang melarikan diri sampai dijadikan film. Setuju nggak kalau koruptor dimasukkan sana?" kata Ganjar dalam keterangannya.
Ganjar berkomitmen akan mengambil sikap tegas dalam memberantas korupsi. Ganjar menuturkan berdasarkan data yang diperoleh, negara mengalami kerugian akibat korupsi mencapai Rp 42 triliun.
"Padahal dengan uang Rp 42 triliun kalau untuk bangun puskesmas senilai Rp 5 miliar bisa jadi 8400 puskesmas," paparnya.
Selain itu, Ganjar juga ingin memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Maka, dengan begitu, kata dia, KPK akan kembali menjadi lembaga yang independen.
"Kalau kemudian orang sudah marah pada situasi koruptif, maka kita harus melakukan tindakan yang ekstra seperti menguatkan KPK dan bikin KPK makin independen. Dan kita bawa pejabat koruptor ke Nusakambangan," ungkapnya.
(amw/azh)