Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyinggung soal industri tambang yang kerap merusak alam. Ia berjanji akan melakukan evaluasi pertambangan eksploitatif bila menang Pilpres 2024.
Hal itu dikatakan Cak Imin di acara Mukernas MUI di Ancol, Jakarta, Jumat (1/12/2023). Awalnya, Cak Imin mengatakan seluruh aset yang dimiliki bangsa belum sepenuhnya bisa dikelola.
"Sumber daya alam dengan seluruh aset yang dimiliki oleh bangsa ini, belum sepenuhnya bisa dikelola," ujar Cak Imin dalam paparannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut dirinya menyinggung soal Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dalam Pasal 33 Ayat 3 menegaskan bahwa bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Dirinya mengatakan pertambangan yang merusak alam tidak akan dibiarkan.
"Bukan soal tutup atau diteruskan, apakah pertambangan yang tidak memperhitungkan kerusakan alam sekaligus, monopoli dan tertutup di dalam proses, pemanfaatnya sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat itu, betul-betul tidak kita biarkan," ucapnya.
Dia berjanji akan mengevluasi pertambangan yang merusak alam dan tidak memberikan kemakmuran. "Kita evaluasi. Sehingga pertambangan tidak eksploitatif, tetapi juga betul-betul juga menjadikan solusi dari ekonomi yang ada di kewilayahan. Bisa jadi ditutup, bisa jadi diubah," tuturnya.
Simak Video 'Cak Imin Jelaskan Pernyataan 'Jika AMIN Tak Menang, RI dalam Kehancuran'':