Nusron Sebut Mega Gelisah soal Orba: Berharap Jokowi Jadi Alat Partai

Nusron Sebut Mega Gelisah soal Orba: Berharap Jokowi Jadi Alat Partai

Astrid Meishella - detikNews
Selasa, 28 Nov 2023 16:28 WIB
Jakarta -

Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, merespons pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyinggung pihak baru berkuasa mau bertindak seperti Orde Baru (Orba). Nusron mengatakan pernyataan itu mencerminkan kegelisahan Megawati sebagai orang tua dan partai pengusung yang sebetulnya berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi alat dan petugas partai.

"Jadi saya kira kami menghormati Ibu Mega, tapi statement yang disampaikan Ibu Mega itu adalah statement kegelisahan sebagai orang tua, kegelisahan sebagai partai pengusung, yang kebetulan sebetulnya berharap supaya Pak Jokowi itu dijadikan alat partai politik dan petugas partai politik tertentu," kata Nusron di media center TKN, Jalan Sriwijaya Raya, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).

Namun, pada kenyataannya, kata Nusron, Jokowi memilih menjadi petugas negara dan rakyat daripada petugas partai. Nusron memandang pernyataan Megawati menjadi tidak relevan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi Pak Jokowi lebih memilih menjadi petugas negara dan petugas rakyat daripada menjadi petugas partai politik. Sehingga dengan adanya statement ini menjadi tidak relevan kalau pada hari ini kekuasaan ini dianggap menakut-nakuti, mengancam, yang mengancam ini siapa? Yang diancam siapa?" kata Nusron.

Nusron menyebut saat ini tidak ada tanda-tanda nyata kekuasaan yang dipimpin Jokowi mengarah ke era Orba. Apalagi, kata Nusron, tidak ada pembungkaman kritik terhadap pemerintah.

ADVERTISEMENT

"Jadi kami melihat tidak ada tanda-tanda nyata bahwa kekuasaan hari ini yang dipimpin oleh Pak Jokowi ini mengarah pada praktik Orde Baru karena syarat-syarat itu tidak ada," ujarnya.

Nusron menyampaikan pemerintahan Jokowi yang sudah berjalan 10 tahun ini juga dibentuk oleh Megawati. Dia mengatakan PDIP pada Pilpres 2014 dan 2019 lalu menjadi salah satu partai pengusung Jokowi.

"Kekuasaan hari ini itu dibentuk oleh Ibu Megawati itu sendiri selama 10 tahun, karena Pak Jokowi itu pada Pemilu Presiden 2014 diusung oleh PDIP dan diusung oleh Pak Jokowi dan didukung ramai-ramai, termasuk kami juga mendukung dan pada tahun 2019 juga didukung oleh PDIP, kemudian dikatakan mirip seperti Orde Baru, saya katakan yang Orde Baru itu siapa?" kata Nusron.

Baca halaman selanjutnya soal pernyataan Megawati>>




Hide Ads