Anies Ingin Pimpinan KPK Teken Komitmen Mundur Bila Langgar Kode Etik

Anies Ingin Pimpinan KPK Teken Komitmen Mundur Bila Langgar Kode Etik

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Sabtu, 25 Nov 2023 13:20 WIB
Anies Baswedan
Foto: Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (Noval Dhwinuari Antony/detikcom).
Jakarta -

Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan ingin agar para anggota maupun pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menandatangani komitmen menjunjung tinggi kode etik. Anies meyakini cara tersebut dapat menjaga marwah komisi antirasuah tersebut.

Pernyataan itu diutarakan Anies saat merespons soal Ketua KPK Firli Bahuri mengajukan gugatan praperadilan atas penetapannya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).

"Di masa yang akan datang kami ingin agar para komisioner KPK yang terpilih menandatangani komitmen untuk menjunjung tinggi kode etik KPK," kata Anies Baswedan di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sasbtu (25/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies menilai seluruh pegawai KPK wajib menaati kode etik saat bekerja di samping patuh terhadap ketentuan hukum. Apabila kode etik dilanggar, kata dia, maka pegawai tersebut mesti mengundurkan diri. Nantinya, komitmen menjunjung kode etik itu mesti ditandatangani oleh seluruh anggota KPK, termasuk para pimpinan.

"Bila kode etik itu dilanggar, maka mereka harus mengundurkan diri. Jadi, statement itu harus ditandatangani sebelumnya. Dengan begitu, maka semua sadar bahwa bukan hanya menjauhi pelanggaran hukum, juga harus menghindari pelanggaran kode etik yang itu lebih tinggi daripada hukum," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Anies menuturkan jika hukum berbicara mengenai ketentuan yang dilanggar, maka kode etik berbicara mengenai asas kepatutan. Anies juga menekankan KPK mesti memiliki standar tinggi dalam pemberantasan korupsi.

"Kalau hukum itu soal melanggar dan tidak melanggar aturan. Kalau kode etik itu tentang patut dan tidak. Dan di KPK yang dibutuhkan justru menjunjung tinggi kepatutan. Maka dari itu, ini badan yang akan membersihkan praktik korupsi. Karena dia standar nya lebih tinggi," imbuhnya.

Simak juga 'Anies soal Firli Bahuri Jadi Tersangka: Hukum Ditegakkan Tidak Tebang Pilih':

[Gambas:Video 20detik]



(taa/idh)



Hide Ads