Hal itu disampaikan Rajiv dalam diskusi Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik, Rabu (22/11/2023) malam. Awalnya Rajiv berkelakar kalau dirinya menunggu koalisi Ade Armando untuk gabung dukung Anies-Cak Imin. Diketahui, Ade Armando merupakan politikus PSI yang tergabung dalam koalisi Prabowo-Gibran.
"Gue tunggu aja koalisi Mas Ade Armando kita lawan Mas Ganjar, jadi freandly match kita," kata Rajiv.
"Jadi Om Ade nggak usah pusing-pusing mikirin gugatan, mana ada yang berani sama Ketum PSI,tenang aja fokus aja nyalegnya," tambah Rajiv.
Tak lama, Rajiv lalu mengubah pernyataannya. Dia menunggu antara kedua koalisi itu gabung untuk mendukung Anies-Cak Imin di putaran kedua. Dia berharap kedua koalisi itu menghubunginya usai pencoblosan 14 Februari 2024.
"Pokoknya gini, saya tunggu lah pokoknya antara mereka berdua yang gabung, pokoknya kalau udah plek tanggal 15 atau 14 sore hubungin Wabendum aja, beres itu barang," ujarnya.
Lebih lanjut, Rajiv mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengawasi jalannya pemilu. Dia mengatakan sudah menjadi tugas bersama untuk melahirkan pemimpin hasil demokrasi sesuai pilihan rakyat.
"Jadi ini semangat kita bersama untuk melahirkan pemimpin yang hasil demokrasi bener-bener pilihan rakyat dan dengan cara proses yang benar, menanglah dengan cara proses yang benar," ucapnya.
(eva/tor)