Capres Prabowo Subianto meminta Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk tidak sombong atas beberapa hasil survei elektabilitas belakangan ini. Prabowo juga meminta koalisinya untuk berkampanye dengan santun.
"Marilah kita terus bekerja keras, marilah kita jangan euforia, marilah kita jangan sombong, semakin mendekati puncak kita semakin bekerja keras," kata Prabowo di Madiun, Jawa Timur, dikutip dari akun YouTube Partai Demokrat, Senin (20/11/2023).
"Dan saya ingatkan seluruh Koalisi Indonesia Maju marilah kita berkampanye dengan santun, berkampanye dengan baik, jangan mengejek, jangan menghina, jangan hoax dan sebagainya, dan kalaupun kita diserang, senyumin aja," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, Prabowo menyebut rakyat Indonesia tentu tak suka pemimpin yang sombong. Rakyat Indonesia katanya juga tak suka suasana yang saling menghujat.
"Saya kira itu yang terbaik. Karena bener-bener sifat dan pribadi dan adat rakyat kita tidak suka pemimpin-pemimpin yang congkak. Tidak suka suasana yang saling curiga, saling menghujat atau saling mencari-cari kelemahan," ujarnya.
Lebih lanjut, Menteri Pertahanan itu juga meminta semua pihak untuk rukun. Dia berharap kemenangan di 2024 nanti bisa mewujudkan kemakmuran.
"Kita harus bersatu, kita harus rukun, dan semua indikator telah menunjukkan bahwa kita berada dalam posisi yang baik untuk kita raih kemakmuran, tidak hanya kesejahteraan, saya ingin kemakmuran," katanya.
Diketahui, acara ini dihadiri Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
(azh/gbr)