Jika Jadi Presiden, Prabowo Ingin RI Lanjutkan 'Good Neighbor Policy'

Jika Jadi Presiden, Prabowo Ingin RI Lanjutkan 'Good Neighbor Policy'

Adrial akbar - detikNews
Senin, 13 Nov 2023 18:49 WIB
Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto (Adrial Akbar/detikcom)
Foto: Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto (Adrial Akbar/detikcom)
Jakarta -

Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menghadiri acara diskusi terkait strategi politik luar negeri di CSIS. Dalam diskusi itu, Prabowo menegaskan bila dirinya menjadi presiden, ingin berhubungan baik dengan negara tetangga.

"Kita ingin melaksanakan politik tetangga baik, good neighbor policy, kita ingin menjadi tetangga baik bagi seluruh tetangga-tetangga di kawasan kita," ujar Prabowo di CSIS, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023).

Prabowo juga memaparkan bahwa Indonesia sejak dahulu menganut prinsip non-blok. Pada prinsipnya, kata dia, Indonesia tidak akan bergabung dengan pakta militer atau blok politik global manapun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Arah politik luar negeri kita secara sejarah secara tradisi bahwa kita memilih selalu untuk non blok, kita tidak mau ikut pakta-pakta militer siapapun, manapun, kita tidak mau ikut blok-blok geopolitik manapun. Prinsipnya kita adalah seribu kawan terlalu sedikit, satu lawan terlalu banyak," sebutnya.

Prabowo mengatakan, membutuhkan suasana yang damai bersama dengan negara tetangga untuk pertumbuhan ekonomi. Prioritas utama, kata Prabowo, adalah kegiatan ekonomi.

ADVERTISEMENT

"Kita butuh suasana yang damai, kita butuh suasana yang saling menguntungkan, kita butuh ekonomi kita baik," katanya.

"Prioritas utama kita adalah ekonomi, lapangan kerja untuk rakyat kita, menghilangkan kemiskinan, itu fokus daripada pemerintah yang insyaallah akan saya pimpin bersama Gibran dam tim kita semua Koalisi Indonesia Maju," ucapnya.

Simak Video: 444 Polisi Diterjunkan untuk Kawal 3 Paslon Peserta Pilpres 2024

[Gambas:Video 20detik]



(ial/jbr)



Hide Ads