Cak Imin Sebut Pemimpin Harus Pernah Menderita, Ceritakan Penderitaan Anies

Cak Imin Sebut Pemimpin Harus Pernah Menderita, Ceritakan Penderitaan Anies

Adrial Akbar - detikNews
Jumat, 27 Okt 2023 20:34 WIB
Anies dan Cak Imin usai daftar di KPU (Kurniawan/detikcom)
Foto: Anies dan Cak Imin usai daftar di KPU (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengatakan pemimpin di Indonesia harus pernah alami penderitaan. Cawapres Koalisi Perubahan itu juga menyebutkan bahwa Anies Baswedan pernah alami penderitaan.

Hal itu disampaikan Cak Imin dalam pidatonya di acara Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) DKI Jakarta, di Jakarta Pusat, Jumat (27/10/2023). Awalnya, dia menyebut Indonesia begitu luas dan tidak mungkin dipimpin orang sembarangan, termasuk yang tidak memiliki pengalaman penderitaan.

"Memang negeri ini begitu besar, begitu luas, begitu kaya, tidak mungkin dipimpin tanpa persiapan pengalaman gagasan, pengalaman pergulatan, pengalaman penderitaan, dan saya termasuk orang yang paling yakin bahwa pemimpin yang sukses adalah pemimpin yang pernah menderita," ujar Cak Imin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, dirinya pernah bertanya kepada Anies Baswedan apakah pernah alami penderitaan. Cak Imin mengatakan saat itu Anies pun menceritakan penderitannya.

"Saya juga tanya pada Mas Anies. 'Mas, apakah sampeyan pernah hidup menderita?'," katanya.

ADVERTISEMENT

"Kata Mas Anies 'saya pernah hidup mbahnya menderita'. Menderita, di atas menderita, di atas menderita, dan sangat menderita, itu namanya mbahnya menderita, kakeknya menderita," tambahnya.

Cak Imin mengatakan penderitaan Anies ketika kuliah di Amerika Serikat (USA) dengan beasiswa yang tidak cukup. Kala itu, Anies harus membiayai kuliahnya.

"Apa itu? Ketika dia setelah menjadi aktivis kemudian berkesempatan belajar ke USA dengan beasiswa yang tidak cukup dan dia harus membiayai kuliahnya," ungkap dia.

Anies harus bekerja pada sebuah laboratorium dengan memberi makan ulat. Menurut Cak Imin, itu penderitaan paling berat yang dialami oleh Anies.

"Dengan bekerja di laboratorium memberi makan ulat bahan laboratorium itu sehari 1.500 ulat satu per satu. Dan kalau boleh nangis, ini penderitaan yang paling berat yang dia rasakan," ucapnya.

Simak juga Video 'Cak Imin Bicara soal Kapan Kapten Timnas AMIN Diumumkan':

[Gambas:Video 20detik]



(jbr/jbr)



Hide Ads