Projo Yakin Kriteria yang Disebut Jokowi Merujuk ke Prabowo

Projo Yakin Kriteria yang Disebut Jokowi Merujuk ke Prabowo

Anggi Muliawati - detikNews
Sabtu, 14 Okt 2023 17:50 WIB
Relawan Projo bertemu Prabowo Subianto di Kertanegara (Anggi/detikcom)
Relawan Projo bertemu dengan Prabowo Subianto di Kertanegara (Anggi/detikcom)
Jakarta -

Ketum Projo Budi Arie Setiadi menyinggung kriteria-kriteria capres yang disebut Presiden Jokowi saat membuka Rakernas VI. Dia mengatakan kriteria yang disebut Jokowi merujuk pada Prabowo.

"Rakernas VI Projo kami sudah dibuka resmi oleh Bapak Presiden Jokowi. Beliau sudah menyampaikan beberapa-beberapa hal, termasuk kriteria-kriteria calon pelanjut beliau. Kami dari Projo menyimpulkan bahwa calon yang dimaksud adalah Bapak Prabowo," kata Budi Arie kepada wartawan di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (14/10/2023).

Budi Arie sepakat dengan kriteria yang disebut Jokowi untuk sosok pemimpin pada 2024. Dia yakin Prabowo adalah seorang patriot yang berkomitmen memajukan dan menyejahterakan rakyat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena kami melihat beberapa hal yang sangat penting adalah bahwa berani dan punya nyali, serta punya komitmen untuk terus memajukan Indonesia dan menyejahterakan rakyat, dan tidak mudah menyerah, pantang menyerah," ujarnya.

"Karena bangsa Indonesia harus punya karakter pantang menyerah, dan Pak Prabowo adalah patriot sejati yang karena itulah kami dari Projo sepakat untuk mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai calon Presiden RI pada pilpres 2024 mendatang," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Jokowi bicara sosok pemimpin yang dibutuhkan Indonesia di Rakernas Projo. Dia kembali menyinggung sosok pemimpin yang berani dan punya nyali.

Jokowi awalnya menjelaskan soal sejumlah tantangan yang akan dihadapi, mulai masalah pangan hingga perubahan iklim. Jokowi mengingatkan pentingnya memiliki pemimpin dengan visi yang jelas.

"Diperlukan pemimpin yang memiliki visi taktis yang jelas, yang memiliki keberanian, berani mengambil risiko. Punya nyali, berani menghadapi tekanan negara-negara besar," kata Jokowi dalam rakernas ke-VI Projo di Indonesia Arena, GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2023).

Jokowi mengatakan Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang berani menghadapi tekanan dari negara lain. Selain itu, dia mengatakan pemimpin harus lebih banyak kerja dibandingkan banyak bicara.

"Jangan baru digugat di WTO saja mundur, jangan ditekan, diancam saja sudah mundur. Itu yang diperlukan pemimpin ke depan. Sekali lagi rakyat butuh pemimpin yang tidak banyak bicara tapi banyak kerja," jelas Jokowi.

(eva/imk)



Hide Ads