Wapres ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK)bertemu dengan Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani di kediamannya. JK menyebut situasi politik saat ini tidak dalam kondisi yang cukup bagus.
"Kita melihat keadaan kita ya ini tidak terlalu bagus lah ya. Jadi kalau kita perkeruh keadaan makin tidak bagus negeri ini negeri kita semua," tutur JK kepada wartawan di kediamannya, Rabu (4/10/2023).
JK mengatakan, jelang Pemilu 2024, suasana politik di Indonesia kian memanas. Ia mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap bersatu meski beda pendapat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kita harus bersatu walaupun kita berbeda pilihan tapi tetap bersatu dalam tujuan dan cara. Jangan memperkeruh republik ini," imbuhnya.
Sementara, Puan mengatakan, dirinya sengaja meminta pandangan JK soal situasi politik Indonesia. Menurutnya hal itu penting, mengingat situasi politik Indonesia yang kian memanas.
"Tadi Seperti pak JK sampaikan bahwa boleh saja kita berbeda pandangan atau beda pilihan namun yang terpenting yang harus kita lakukan ke depan adalah bagaimana Indonesia ini tetap bersatu dan pembangunan yang ada itu tetap berjalan sebagaimana yang kita harapkan," katanya.
"Jangan sampai hal-hal yang sudah baik sekarang terjadi Namun karena ada Pemilu atau pesta demokrasi 5 tahunan kemudian menjadi tidak baik bagi bangsa dan negara," sambungnya.
Puan mengaku, pertemuannya dengan JK berlangsung hangat. Hal itu didukung dengan jamuan JK yang menyajikan masakan nusantara.
"Tentu saja masukan-masukan Ini diselingi dengan guyonan-guyonan dan makanan yang enak membuat suasana itu sangat-sangat sekali dan tidak terasa," katanya.
"Jadi saya kalau datang ke sini biasanya memang minta sama ibu, 'bu saya mau makan di rumah ibu' karena sudah seperti keluarga," pungkasnya.
Simak Video 'JK-Puan Kompak Minta Tanya Airlangga soal Peluang Golkar Dukung Ganjar':