Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap arahan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV PDIP hari kedua. Hasto mengatakan Megawati meminta para kader untuk tidak ragu-ragu bergerak ke bawah.
"Di dalam arahan Ibu Megawati, mengingatkan bahwa pemilu adalah pergerakan turun ke bawah, menyatu dengan rakyat," kata Hasto usai menghadiri Rakernas ke-IV PDIP, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (30/9/2023).
"Tiga pilar partai harus bergerak tanpa ragu-ragu, bergerak dengan penuh keyakinan, penuh narasi, mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang pangan dan pentingnya membangun kualitas SDM Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan, penguasaan ilmu pengetahuan, riset dan inovasi, dan partai menyelesaikan masalah-masalah rakyat," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasto pun mengatakan jika Megawati juga memberi arahan terkait persoalan stunting yang terjadi di Indonesia. Selain itu, dia mengatakan bagaimana kerja sama pemenangan pilpres dengan tiga partai pendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo.
"Bahkan persoalan stunting pun dibahas dengan detail, juga bagaimana kerja sama pemenangan pemilu presiden dengan PPP, Perindo, dan Hanura serta merangkul kekuatan relawan," paparnya.
Hasto mengatakan jika Megawati juga menegaskan terkait pentingnya saksi pemilu. Selain itu, kata Hasto, juga terkait regu penggerak pemilih yang juga harus dipersiapkan.
"Pak Arif Wibowo ditunjuk sebagai Badan Saksi Pemenangan Pemilu yang juga harus mengaplikasikan berbagai teknologi terapan di dalam mengamankan suara rakyat. Sehingga setelah arahan Ibu Megawati hari ini dilakukan pembahasan terhadap penggunaan artificial intelligence di dalam pemenangan pemilu, di dalam mengorganisasi rakyat," ungkapnya.
"Tetapi intinya tetap sama, turun ke bawah menyatu dengan rakyat untuk memenangkan Pak Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan," tambah dia.
(amw/rfs)