.webp)
Generasi Z atau Gen Z masuk dalam daftar kelompok pemilih yang mendominasi dalam Pemilu 2024 mendatang. Waketum Partai Gerindra Sugiono menyampaikan pihaknya sudah melakukan beberapa pendekatan untuk merangkul para Gen Z.
"Tentu saja kita mencari kekuatan dari ya menggaet influencer-influencer yang tentunya menjadi perkuatan Gen Z," kata Sugiono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/9/2023).
Sugiono menyebut pihak Prabowo sebenarnya menyasar seluruh golongan. Mereka ingin memastikan bagaimana masyarakat bisa hidup dengan sejahtera.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apapun generasinya, siapapun generasinya, isu krusial yang harus kita perhatikan itu satu, masa depan mereka kan pasti ya, terutama bagaimana nanti bisa hidup dengan layak dengan sejahtera, seperti itu," tutur Sugiono.
Menurutnya, hal yang juga ditekankan Prabowo yakni kelompok Gen Z yang nantinya akan berkeluarga. Sehingga strategi yang akan diterapkan harus bekepanjangan.
"Dan itu yang selama ini juga Pak Prabowo sampaikan bahwa apapun ceritanya generasi apapun pada suatu saat mereka akan berkeluarga, punya anak punya istri," ucap Wakil Ketua Komisi I DPR RI ini.
"Ada kebutuhan bagaimana menyekolahkan anaknya dengan baik, bagaimana bisa menyiapkan sandang, pangan, papan dan pendidikan buat keluarganya. Kan itu isu yang saya kira dari generasi-generasi, dari tahun kapanpun sampai kapanpun itu akan tetap menjadi krusial," kata dia.
Anggota Komisi I DPR ini mengatakan strategi itu sudah mulai dilakukan oleh partai. Pihaknya juga sudah merilis program kemandirian pangan hingga energi yang di dalamnya termasuk pembukaan lapangan pekerjaan.
"Bahwa kita perlu kemandirian pangan, kita perlu kemandirian energi, dan dari program itu nanti turunannya kan katakanlah, penyiapan program ketahanan pangan itu artinya kita perlu lahan, kita perlu insinyur, kita perlu pekerja, kan seperti itu turunannya seperti itu," ungkap Sugiono.
Ia juga meluruskan program Prabowo yang disebut akan memberikan makan siang gratis. Ia menekankan hal itu diprioritaskan hanya untuk anak sekolah.
"Ini perlu saya luruskan makan gratis itu bukan makan gratis, memberikan makan siang gratis bagi seluruh anak sekolah, bukan makan-makan gratis," tutur Sugiono.
"Itu sudah dilaunch waktu di Bidakara tanggal 15 Agustus kan waktu itu, itu program kita dalam rangka mengatasi stunting, mengurangi stunting. Jadi nanti salah satu programnya adalah menyediakan makan, memastikan seluruh anak sekolah sekolah itu dapat makanan yang bergizi," imbuhnya.
Simak juga 'Saat Gerindra soal Pendaftaran Capres-Cawapres Dimajukan: Kita Sih Siap!':
