Bendum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni memberikan apresiasi terhadap Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY yang memutuskan move on terkait dinamika yang terjadi belakangan. Sahroni pun menyarankan agar AHY maju kembali di 2029.
Saran itu disampaikan Sahroni lewat akun Instagramnya @ahmadsahroni88. Sahroni menyarankan AHY mencoba maju kembali di 2029.
"Buat Bro ketum @agusyudhoyono insyaallah 2029 jadi yang terbaik di antara yang terbaik," kata Sahroni seperti dalam postingannya, Jumat (8/9/2023). Sahroni sudah mengizinkan postingannya dikutip.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sahroni lantas bicara soal rezeki. Dia menyebut terkadang yang ada di depan mata memang tidak terjangau.
"Kadang hidup suka begitu bro, depan mata kelihatan tapi nggak kejangkau (itu yang dinamakan belom rezek)," ucap Sahroni.
"Tapi kadang yang nggak dikejar bakalan jadi rezeki kita," lanjutnya.
Namun demikian, Wakil Ketua Komisi III DPR ini pun memberikan apresiasi kepada AHY dan jajaran Demokrat yang melangkah maju usai dinamika yang terjadi. Dia juga mendukung langkah apapun yang diambil AHY dan Demokrat di 2024.
"Secara pribadi saya mengucapkan appreciate untuk melangkah move on ke depan dan tentunya tetap semangat mengambil langkah apapun ke depan dalam kontestasi politik 2024. Kita tetep membuka komunikasi silaturahmi sampai kapanpun. Salam sehat bro ketum," ujar Sahroni.
AHY Move On
Partai Demokrat (PD) resmi mencabut dukungan terhadap bakal capres Anies Baswedan yang kini berduet dengan bakal cawapres sekaligus Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Kader Demokrat diminta membuka lembaran dan koalisi baru untuk Pilpres 2024.
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merasakan kemarahan para kader usai keputusan sepihak Partai NasDem menduetkan Anies dengan Cak Imin. Namun, AHY mengatakan kader marah bukan karena dirinya batal jadi cawapres.
"Saya tahu para kader Demokrat marah dan kecewa, marah dan kecewa bukan karena ketumnya tidak menjadi cawapres, tapi karena perjuangan Demokrat telah dilukai oleh mereka yang tidak jujur serta melanggar komitmen dan kesepakatan. Bagi Demokrat ini sesuatu yang fundamental," kata AHY usai rapat internal di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (4/9).
AHY mengatakan etika dan integritas menuju 2024 saat ini seolah tidak penting dan relevan mencapai tujuan. Atas hal itu, AHY yakin perubahan harus benar-benar dilakukan.
"Karena demokrasi yang sejati hanya bisa terawat dan tetap eksis jika hal mendasar tadi tetap dipertahankan," kata AHY.
AHY juga memberikan arahan kepada kader Partai Demokrat buntut terbongkarnya duet Anies-Cak Imin. AHY menyatakan Demokrat move on dari Anies dan Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Mari kita buka lembaran baru ke depan kita harus segera move on," ujar AHY.
Simak Video 'AHY Siap Move On dan Bocoran Koalisi Pilihan Demokrat':