AHY Kumpulkan Ketua DPD Demokrat se-RI Senin, Sikapi Duet Anies-Cak Imin

AHY Kumpulkan Ketua DPD Demokrat se-RI Senin, Sikapi Duet Anies-Cak Imin

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Sabtu, 02 Sep 2023 11:06 WIB
MA menolak Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan KSP Moeldoko terkait kepengurusan DPP Partai Demokrat. AHY senang putusan MA itu terbit di hari ulang tahunnya.
Ketum Partai Demokrat AHY. Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bakal mengumpulkan seluruh ketua DPD Demokrat se-Indonesia menyikapi dinamika usai duet Anies Baswedan dan Cak Imin mencuat. Pertemuan rencananya digelar di Jakarta pada Senin mendatang.

"Mungkin Senin (4/9/2023) siang, tapi saya masih koordinasi dulu, diharapkan seluruh Ketua DPD bisa hadir di Jakarta tentu meng-update situasi terknini, menjelaskan ulang kronologi, dan menentukan langkah strategis ke depan," kata Ketua Badan Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (BPOPKK) Partai Demokrat Herman Khaeron dalam diskusi Trijaya FM, Sabtu (2/9/2023).

Herman menekankan sejak awal DPP Demokrat telah mengimbau kader seluruh Indonesia tetap tenang menyikapi dinamika yang terjadi. Dia mengimbau agar seluruh kader tetap menjaga situasi kondusif dan tidak melewati batas kepatutan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Termasuk menenangkan kader daerah tetap tenang dan tidak melampaui batas kepatutan karena kita ingin menjaga suasana, bukan hanya menjaga situasi masyarakat di wilayah masing-masing tapi menjaga situasi kondusif,"jelasnya.

Selain mengumpulkan Ketua DPD seluruh Indonesia, AHY bakal memberikan keterangan pers kepada awak media terkait duet Anies-Cak Imin. Prinsipnya, Partai Demokrat enggan berlarut-larut membahas polemik ini.

ADVERTISEMENT

"Kami punya target ini nggak boleh berlama-lama bahas situasi ke belakang. Memang ada timeline ke depan," tegasnya.

Seperti diketahui, Partai Demokrat tidak lagi terikat dengan piagam kesepakatan Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mengusung bacapres Anies Baswedan. Demokrat nantinya akan terbuka berkomunikasi dengan partai lain untuk membangun koalisi.

"Kami tidak lagi terikat pada piagam kesepakatan yang ditandatangani tiga ketua umum partai dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng di Cikeas, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).

Andi mengatakan bahwa Demokrat bebas membangun komunikasi dengan partai lain dua atau tiga hari depan. Nantinya, Demokrat akan berkomunikasi untuk membangun koalisi menuju Pilpres 2024.

"Dengan demikian maka Partai Demokrat setelah rapat ini mungkin dalam dua atau tiga hari ke depan sudah bebas untuk membangun komunikasi dan berkomunikasi dengan partai-partai lain dalam rangka membangun komunikasi menuju Pilpres 2024," katanya.

Dia mengatakan komunikasi itu nantinya akan dilakukan oleh Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama jajaran DPP Demokrat.

"Tentu saja Mas Ketum lah yang bersama jajaran DPP yang kemudian berkomunikasi dengan pihak-pihak lain, partai-partai sahabat yang lain," tuturnya.

(taa/idh)



Hide Ads