Johan Budi Jelaskan soal Eks 'Dewan Kolonel' Duduk di Belakang Ganjar

Johan Budi Jelaskan soal Eks 'Dewan Kolonel' Duduk di Belakang Ganjar

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Rabu, 30 Agu 2023 21:12 WIB
Johan Budi (Anggi Muliawati/detikcom).
Foto: Johan Budi (Anggi Muliawati/detikcom).
Jakarta -

Kader PDIP Johan Budi menjelaskan terkait posisi duduk mantan 'Dewan Kolonel', anggota DPR RI Fraksi PDIP pendukung Puan Maharani, di belakang capres PDIP Ganjar Pranowo saat acara apel pemenangan di Semarang, Jawa Tengah. Johan Budi menjelaskan bahwa posisi duduk itu terjadi setelah dirinya diarahkan duduk oleh Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul.

"Kemarin itu adalah konsolidasi dari kader PDIP di Jawa Tengah, saya kan di Jawa Timur, saya diundang kemudian saya diminta oleh Mas Pacul untuk duduk di situ, saya diginiin, saya sebenarnya ada tempatnya di sebelah kanan kiri, saya dipanggil, saya disuruh duduk situ," kata Johan Budi saat diskusi Adu Perspektif kolaborasi detikcom dengan Total Politik, Rabu (30/8/2023).

Johan Budi menjelaskan saat itu anggota-anggota DPR lainnya, yang kebetulan mantan 'Dewan Kolonel', juga ikut bergabung. Dia menyebut tidak semua 'Dewan Kolonel' berada di belakang Ganjar Pranowo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus yang lain gabung, lalu kamu bilang itu, jadi semua, sebenarnya Dewan Kolonel nggak cuma 5 itu atau 4 itu, masih ada lagi ya, yang dulu ya, yang dulu, dulu ada yang duduk di sebelah kiri, Masinton di sebelah kiri, yang lain di sebelah kanan. Itu aja ceritanya," ucap Johan Budi.

Johan Budi pun menyebut posisi duduk itu lalu dipersepsikan publik bahwa 'Dewan Kolonel' kini berada di belakang Ganjar Pranowo. Selain itu, menurutnya persepsi PDIP solid juga muncul seiring dengan posisi duduk tersebut.

ADVERTISEMENT

"Kemudian menurut saya dipersepsikan bahwa dukungan kepada Ganjar sudah solid gitu di PDIP, nggak ada lagi sekat-sekat pemisah yang dulu di awal itu seolah olah ada 2 kubu yang dukung Mbak Puan dan dukung Mas Ganjar, itu dipersepsikan begitu lah," ujarnya.

"Muncul persepsi itu, tahu dari mana? Dari banyak komentar, sebetulnya simple sekali, saya datang ke situ, disuruh duduk di situ, kok kebetulan semua yang di Dewan Kolonel itu," sambungnya.

Meskipun begitu, Johan Budi tidak membantah terkait PDIP yang kini semakin solid. Dia pun tidak mengetahui jika ada orang-orang yang tidak merasa demikian.

"Ya menurut saya benar (persepsi itu), untuk itu tadi, yang lain saya nggak tahu, saya mana tahu hati orang, yang lain kita nggak tahu," ujar dia.

Sebagai informasi, eks 'Dewan Kolonel' memang sempat terlihat saat apel siaga pemenangan PDIP dan Ganjar Pranowo di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (25/8) malam. Para elite PDIP itu bertekad memenangkan Ganjar sebagai presiden 2024 di kandang banteng.

Dalam acara tersebut, Ganjar dan Puan duduk berdampingan di bagian kursi paling depan. Puan dan Ganjar tampak mengenakan pakaian warna hitam. Duduk sejajar dengan Ganjar dan Puan yakni Tuan Guru Bajang atau TGB.

Sementara duduk di belakang Ganjar dan Puan dari kanan ke kiri yakni Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, dan Ketua Fraksi PDIP DPR RI Utut Adianto. Pada baris belakang lagi dari kanan ke kiri yakni politikus PDIP seperti Abidin Fikri, Johan Budi, Trimedya Panjaitan, dan Junimart Girsang.

(maa/jbr)



Hide Ads