.webp)
Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri menyentil surat kabar yang menyebut partainya saat ini dalam keadaan panik. Megawati heran dengan pemberitaan itu, ia menilai ada pihak yang sentimen dengan partainya.
"Bayangkan, tadi pagi saya sebelum berangkat, baca koran. Wah, ada satu koran yang kayaknya, saya sendiri mikir, lah ngopo yo, kok sentimen sama PDI Perjuangan? Saya nggak pernah ganggu dia, itu bilang. Wah, sekarang PDI itu panik, begitu," tutur Megawati dalam sambutannya di acara temu kader DPD PDIP Yogyakarta, Jalan Tentara Rakyat Mataram No.47, Selasa (22/8/2023).
Megawati mengatakan sempat berdiskusi dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait hal itu. Ia menyebut partainya ingin kembali mengadakan acara besar dan mengundang semua Ketum parpol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lho panik opone lho? Kadang-kadang saya tuh suka mikir gini, saya udah ngomong sama Pak Hasto, kapan-kapan yuk kita bikin ya rapat, yang gede lagi, kita undang semua Ketua Umum-Ketua Umum, biarin liat, PDI Perjuangan siap atau tidak. Panik apa tidak, gitu," ucap Megawati yang disambut riuh oleh para kader.
Ia heran dengan ungkapan PDIP panik. Mega kemudian mengungkit adanya asumsi hubungan dirinya dan Jokowi yang tidak lagi berteman.
"Orak, lho kok enak e gitu lho, dia ini sopo, iso bikin panik opo opo opo, wong saya tuh mikir. Belum lagi, wah, saya tuh sama pak jokowi itu kayaknya udah nggak fren begitu," ucap Mega.
"Saya tuh mikir, ya ngopo toh, ya terserah aja, hehe, menurut saya, mari kita berjuang, tunjukkan, nah," imbuhnya.
Simak juga 'Parameter Politik: Isu Keretakan Jokowi-PDIP Untungkan Prabowo':
(dwr/eva)
