Menanggapi pemberian tersebut, Cak Imin pun mengucapkan terima kasih kepada Ganjar.
"Iya dong (kepalanya yang merah). Yang penting ada hijaunya. Suwun ya mas," tutup Cak Imin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PDIP Bicara soal Saling Melengkapi
Partai PDIP pun merespons pertemuan Ganjar Pranowo dan Cak Imin. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyambut baik pertemuan keduanya.
"Pertemuan tersebut sangat positif, menunjukkan bahwa dialog antar pemimpin merupakan hal yang sangat penting dan sesuai kultur bangsa," kata Hasto dalam keterangannya, Jumat (18/8).
Hasto menyebut pertemuan keduanya nampak berlangsung santai, rileks, namun mendalam ketika berbicara tentang dinamika politik nasional dan arah bagi masa depan bangsa dan negara. Dia pun mengungkit persahabatan keduanya.
"Karena persahabatan Pak Ganjar dan Cak Imin sudah berlangsung lama, maka pertemuan tersebut terasa menggembirakan, jauh dari kesan tegang. Keduanya dipersatukan oleh masa lalu, dan harapan serta imajinasi terhadap masa depan," ucapnya.
Lebih lanjut, Hasto menilai pertemuan tersebut semakin menunjukkan karakter kepemimpinan Ganjar Pranowo yang merangkul, penuh ketulusan dan menempatkan kekuasaan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. "Dalam diri Ganjar, kekuasaan itu bukan force, bukan sebagai rasa 'ingin berkuasa', namun sebagai daya atau power untuk mengabdi dan melayani rakyat," imbuhnya.
Kemudian, Hasto pun menyebut Ganjar dan Cak Imin seperti menunjukkan hubungan yang saling melengkapi. Dia menilai keduanya punya basis kultural yang juga saling melengkapi.
"Yang terpenting pertemuan tersebut menunjukkan bahwa antara Ganjar dan Cak Imin memiliki basis kultural yang saling melengkapi," tuturnya.
(maa/lir)