Jadi Kandidat Potensial di Pilgub Jatim, Ini Jawaban Cak Fauzi

Jadi Kandidat Potensial di Pilgub Jatim, Ini Jawaban Cak Fauzi

Inkana Izatifiqa R Putri - detikNews
Sabtu, 12 Agu 2023 10:26 WIB
Bupati Sumenep Cak Fauzi
Foto: dok. Pemkab Sumenep
Jakarta -

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo masuk dalam kandidat potensial untuk Pilgub Jatim 2024. Merujuk survei Accurate Research and Consultin Indonesia (ARCI), bupati yang akrab disapa Fauzi ini masuk dalam tiga besar kandidat potensial, membayangi petahana Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

Selain data survei, dorongan dari masyarakat agar Fauzi maju di Pilgub Jatim juga ramai disuarakan. Pasalnya, Fauzi merupakan satu-satunya tokoh dari Madura yang masuk sebagai kandidat potensial di Pilgub Jatim.

Namun, politikus PDIP ini belum bisa memberikan kepastian terkait apakah akan mencalonkan diri atau tidak. Menurutnya, keputusan itu menjadi kewenangan penuh partai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai sekarang, insyaallah saya masih fokus menjalankan amanah sebagai Bupati Sumenep. Masih banyak yang harus dilakukan di Sumenep. Soal maju atau tidak, itu menjadi kewenangan PDIP," kata Fauzi dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/8/2023).

Namun, Fauzi memastikan upayanya mendorong pemerataan infrastruktur di Madura akan terus dilakukan, tanpa harus mendapat panggung di Jawa Timur atau tidak.

ADVERTISEMENT

"Sebagai putra asli Madura, saya ingin tanah kelahirannya saya maju. Salah satu yang terus saya dorong adalah pemerataan infrastruktur. Karena dengan infrastruktur, akan memunculkan efek domino positif bagi kesejahteraan masyarakat Madura," jelasnya.

Sementara itu Koordinator Relawan Cak Fauzi Jatim Asip Irawan mengatakan gelombang dukungan dari masyarakat agar Fauzi maju terus di Pilgub Jatim terus bermunculan. Mayoritas suara dukungan tersebut berasal dari masyarakat Madura.

"Sudah lama Madura merindukan ada perwakilan di level provinsi. Setelah M Noer, belum ada lagi wakil Madura yang masuk Grahadi. Jadi kami harap Cak Fauzi maju dan mewakili kepentingan masyarakat Madura," pungkas Asip.

(anl/ega)



Hide Ads