Saat Petinggi PKB Ditenangkan Kolega soal Koalisi dengan Gerindra

Saat Petinggi PKB Ditenangkan Kolega soal Koalisi dengan Gerindra

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 02 Agu 2023 09:02 WIB
Jazilul Fawaid
Foto: Jazilul Fawaid (Magdalena Handrica Natasya Gadja/detikcom)

Koalisi dengan Gerindra yang Terbaik

Wasekjen PKB Syaiful Huda merespons curhatan Jazilul Fawaid soal hubungan PKB dan Gerindra. Huda berharap Jazilul bersabar lantaran sesungguhnya koalisi dengan Gerindra adalah yang terbaik.

"Sabar Pak Jazil, sabar, sabar. Saya ingin menyampaikan diskusi saya dengan Mas Jazil yang kira-kira judulnya sing sabar. Memang revolusi ini butuh kesabaran," kata Huda dalam acara diskusi yang sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Huda mengatakan koalisi antara Gerindra dan PKB masih yang terbaik. Ia menjelaskan beberapa faktor, salah satunya lantaran PKB dan Gerindra saling membutuhkan.

"Saya kenapa harus sabar karena koalisi PKB Gerindra itu koalisi yang terbaik di mata saya menghadapi Pilpres 2024. PKB dan Gerindra sama-sama butuh untuk memenuhi 20 persen presidential threshold (PT) butuhnya itu realistis dan objektif," kata Huda.

ADVERTISEMENT

Huda mengatakan PKB dibutuhkan oleh Gerindra lantaran menguasai suara di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Sementara Gerindra mendapat suara di Jawa Barat dan Banten.

"Prabowo kalah dua kali pilpres karena tidak mendapatkan insentif elektoral di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dan kalau PKB gabung pasti melengkapi," ungkapnya.

Huda menilai Prabowo sangat memahami hal itu, bagaimana peran PKB di antara 9 partai lainnya yang lolos presidential threshold. Ia meminta partainya untuk tetap mempertahankan, mengingat koalisi ini juga sudah berjalan selama 11 bulan.

"Jadi ini kenapa saya ngotot harusnya harus dipertahankan terkait dengan kondisi PKB Gerindra ini. Butuh kesabaran visioner dan revolusi. Dinamika ini tinggal dua bulan lagi, nggak lebih menurut saya, masak 11 bulan sudah kita bisa lalui," ujarnya.


(maa/maa)



Hide Ads