.webp)
Terdapat beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang berada di daerah terpencil. Akses untuk mengangkut logistik pemilu ke sana tidak bisa menggunakan mobil.
"Ya betul, ada beberapa TPS terjauh yang kita mengalami kendala tidak bisa mobil masuk. Itu musti pakai motor dan ada juga yang dibopong, artinya diangkut dengan jalan kaki," kata anggota Divisi Teknis KPUD Kabupaten Bogor, Herry Setiawan, kepada wartawan di Cibinong, Kamis (27/7/2023).
Wilayah tersebut beberapa di antaranya ada di Kabupaten Bogor bagian timur dan barat. Herry mengatakan pihaknya memanfaatkan sumber daya yang ada untuk memastikan Pemilu 2024 berjalan lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu di wilayah Cariu, Tanjungsari, sebagian Sukamakmur, kemudian di wilayah Leuwiliang. Itu memang kita atasi dengan cara mengoptimalkan sumber daya yang ada," ujarnya.
"Contoh misalnya ada Babinsa, ada Bhabinkamtibmas, itu kami libatkan termasuk bopong dan bawa motor untuk surat suaranya, dan lainnya. Selama ini memang TPS terjauh ini ya kami atasi dengan cara naik motor dengan pengamanan yang ada sesuai SOP," sambungnya.
Terkait dengan wacana penggunaan kendaraan taktis (rantis) Pindad Maung, Herry mengatakan akan mengikuti kebijakan KPU RI. Namun menurutnya, perlu ada pertimbangan dengan melihat yang ada.
"Tapi persoalannya apakah kemudian diukur dengan medan yang ada. Apakah tepat sasaran, efektif, efisien, atau mungkin justru berlebihan, ini kan harus dilihat kondisinya seperti apa," jelasnya.
Herry mengatakan pihaknya juga mengantisipasi pemilih yang masih tinggal di pengungsian atau hunian sementara akibat bencana.
"Khusunya itu di wilayah Sukajaya, kami sudah data dan pemilih-pemilih itu memang warga Kabupaten Bogor, Sukajaya, yang memang sebelumnya sudah terdata sebagai pemilih. Oleh karena itu, sudah terantisipasi dan sudah masuk di DPT," ungkapnya.
"Untuk memastikannya, silakan para pemilih itu cek DPT online. Masukkan NIK dan namanya, mereka terdaftar di TPS, desa, dan kecamatan mana," sambung Herry.
Herry menjelaskan bahwa KPUD Kabupaten Bogor telah mempersiapkannya dengan menentukan titik TPS sedini mungkin. Termasuk titik terjauh yang aksesnya cukup sulit.
"Yang menjadi kelebihan di KPU Kabupaten Bogor, saat ini kami sudah menentukan titik koordinat TPS yang akan menjadi lokasi pemungutan suara. Termasuk di TPS terjauh di beberapa kampung, yang masuknya harus lewat Karawang dulu misalnya, baru masuk lagi ke Bogor," imbuhnya.
Saat ini terdapat 15.228 TPS di wilayah Kabupaten Bogor. Dengan total ada 4 TPS khusus di lembaga pemasyarakatan (Lapas).
"Sekarang TPS Kabupaten Bogor itu ada 15.228, 4 TPS itu adalah khusus di Lapas, di Gunung Sindur, Pondok Rajeg, sama BNPT. Jumlah DPT-nya sekitar 3,8 juta," pungkasnya.
Simak juga 'KPU Tetapkan 204 Juta DPT Pemilu 2024':
