Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani optimistis Jawa Tengah akan kembali menjadi pendulang suara untuk kemenangan PDI Perjuangan (PDIP) di Pemilu 2024. Sebagai kandang 'banteng', ia yakin Jawa Tengah mampu membuat PDIP berjaya pada Pileg dan Pilpres 2024.
Hal tersebut disampaikan Puan saat memimpin konsolidasi di kantor DPC PDIP Kota Pekalongan, Selasa (25/7). Kedatangannya ke Kota Batik itu pun disambut ratusan kader yang menunggunya di pinggir-pinggir jalan raya.
Para kader juga menunggu Puan di kanan kiri Jalan Jawa yang menjadi lokasi kantor DPC Pekalongan hingga kawasan tersebut terlihat bak lautan merah. Puan yang ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan PDIP dalam Pileg dan Pilpres 2024 ini juga disambut oleh pawai motor kader-kader PDIP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya senang sekali mendapat sambutan meriah di sini. Tadi saya lihat disambut di jalan raya pakai pawai motor. Hebat ini Pekalongan," kata Puan dalam keterangan tertulis, Selasa (25/7/2023).
"PDI Perjuangan harus seperti ini, semangat, tidak lemes. Apalagi menjelang pemilu," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Puan menyinggung soal Provinsi Jateng yang selalu menjadi penyumbang suara terbesar di setiap Pileg dan Pilpres. Ia pun optimistis Jateng akan kembali berkontribusi besar untuk kemenangan PDIP di Pemilu.
"Memang selain Jawa Timur dan Jawa Barat, Jawa Tengah menentukan kemenangan PDI Perjuangan dan Capres PDI Perjuangan. Kita buktikan 2024 nanti Jawa Tengah akan jadi pendulang suara di Pileg dan Pilpres," ungkapnya.
Di hadapan para kader PDIP, Puan menyampaikan komitmen Presiden Joko Widodo sebagai kader partai di Pemilu 2024. Untuk itu, ia meminta agar para kader dan simpatisan PDIP tidak terpengaruh oleh berbagai informasi negatif yang beredar.
"Pak Jokowi presiden kita, kader PDIP, nantinya pasti akan bersama kita. Insyaallah nanti kita menang. Makanya jangan mau dipecah belah, harus kompak, solid," paparnya.
Puan menjelaskan dirinya terus berkeliling daerah untuk melihat kondisi di lapangan. Sebelum ke Pekalongan, ia juga berkunjung ke Kudus untuk memimpin konsolidasi internal.
"Kalau ada yang mencla-mencle, nggak mau sebarisan, nggak mau kompak, nggak mau ikut bareng-bareng menang, minggir," tegas Puan.
Puan menambahkan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri telah mengeluarkan perintah agar seluruh kader partai bekerja sama memenangkan Ganjar Pranowo yang merupakan capres dari PDIP. Adapun saat ini PDIP terus melakukan konsolidasi dan berkomunikasi dengan partai lain dalam rangka penjajakan koalisi.
Simak juga Video 'Puan Singgung Capres Lain Belum Tentu Bisa Maju Karena Kurang Threshold':