Terbuka Peluang Demokrat-Gerindra Jadi Satu
Merespons pantun tersebut, Demokrat pun membuka diri. Partai yang pernah memenangkan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai presiden 2 periode itu pun membuka kans kerja sama di pilpres dengan Partai Gerindra usai kedua petinggi partai tersebut menggelar pertemuan.
"Kami membuka diri untuk berkomunikasi dan bekerja sama dengan semua partai, termasuk dengan Gerindra," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi mengawali tanggapannya, Jumat (21/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Andi Mallarangeng menegaskan pihaknya masih berkomitmen mengusung bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, di Pilpres 2024.
"Tapi untuk sekarang ini posisi kami bersama Koalisi Perubahan dan mengusung Mas Anies Baswedan sebagai capres," kata Andi.
Andi mengatakan komunikasi politik yang dilakukan Demokrat memikirkan hubungan ke depan. Dia pun membeberkan kans menggaet Partai Gerindra dalam koalisi apabila Pilpres 2024 dilakukan sampai dua putaran.
"Tapi kerja sama ke depan selalu terbuka, baik dalam konteks pilpres maupun beyond. Salah satunya adalah kalau nanti ada putaran kedua," kata dia.
Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan pilpres nantinya akan digelar dalam dua putaran. Sebab, menurutnya, sampai saat ini belum terlihat elektabilitas salah satu bacapres potensial yang identik dengan suara di atas 50 persen.
"Kalau ada 3 pasangan capres dan cawapres, sepertinya akan ada putaran kedua. Karena sampai sekarang belum ada capres yang bisa meraih lebih dari 50 persen suara untuk memenangkan pilpres dengan satu putaran," lanjutnya.
(maa/maa)