Gubernur Jawa Tengah dan bakal capres PDIP Ganjar Pranowo mengungkap kedekatannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia bercerita soal pembicaraannya selama 30 menit bersama Jokowi di Jogja.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam silaturrahmi Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah bersama relawan Ganjar di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Rabu (19/7/2023). Dalam pertemuan itu, Ganjar dan Jokowi bercerita soal dinamika politik belakangan ini.
"Beberapa kali saya ketemu beliau. Terakhir saya ngobrol kemarin kurang lebih 30 menit di Jogja beberapa minggu lalu. Kami bercerita cukup banyak tentang dinamika politik terakhir. Saya orang yang sangat intens berbicara dengan Pak Jokowi," kata Ganjar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ganjar mengatakan bahwa mereka berdiskusi soal banyak hal. Dari politik luar negeri hingga dalam negeri.
"Kami bicara politik, luar negeri, dalam negeri. Semuanya yang united pada soal itu, sampai politik yang sangat praktis yaitu gerakan massal," tuturnya.
Dia mengatakan dirinya tak ingin kehilangan momentum penting. Sebab, kata Ganjar, jika dilewatkan maka mimpi besar akan gagal diraih.
"Kita bicara. Karena kita tidak mau momentum-momentum ini hilang dan kemudian kita gagal mencapai mimpi besar," katanya.
Menurutnya, hal ini perlu ia ceritakan kepada para relawan. Dengan cerita ini, ia berharap para relawannya bisa saling menguatkan.
"Ini yang harus saya ceritakan kepada kawan-kawan untuk kita saling menguatkan," jelasnya.
Simak Video 'Ganjar Ungkap Kedekatan dengan Jokowi: Ngomongin soal Relawan Juga':