Bendahara DPC PDIP Medan Boydo HK Panjaitan mengklaim kesulitan menemui Wali Kota Medan Bobby Nasution. Menurutnya, kesulitan ini baru-baru ini terjadi.
Dilansir detikSumut, mantan anggota DPRD Medan ini bercerita beberapa waktu lalu dirinya ingin membuat acara di Post Blok. Dua bulan sebelum acara dia bertemu dengan Bobby Nasution, surat audiensi resmi juga telah dilayangkannya.
"Baru-baru ini terjadi, kesulitan saya berkomunikasi dengan Pak wali, saya pengen buat acara di Post Blok Medan itu pada 1 dan 2 Juli mengadakan Banteng Musik Festival, itu acara yang membuat kreatif anak muda bisa berlomba melakukan nyanyi dan band," ujar Boydo di Medan, Rabu (5/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Upaya lain untuk berkomunikasi dengan Bobby pun, Boydo mengklaim, ditempuh dengan cara mengirim pesan dan menelepon nomor ponsel pribadi. Hingga hari, Boydo mengklaim upayanya belum berhasil.
"Ternyata Post Blok harus bayar pertama Rp 50 juta, setelah saya lobi-lobi ternyata Rp 30 juta, nggak nyangka Post Blok itu sekomersial itu, saya hubungi Pak Wali, saya telepon berkali-kali, saya chat berkali-kali namun hingga saat ini tidak direspons, padahal dua bulan yang lalu, kita sudah coba audiensi, mau ketemu, tapi tidak pernah berhasil kita bertemu dengan Pak Wali," ujarnya.
Baca selengkapnya di sini.
Lihat juga Video: Akun Penyebar Bobby Beda Sikap ke Bendera PDIP-Golkar Dipolisikan