Cerita Menag Bolak Balik Mekkah-Jakarta Demi Pimpin Doa di Acara PDIP

Cerita Menag Bolak Balik Mekkah-Jakarta Demi Pimpin Doa di Acara PDIP

Tim detikcom - detikNews
Senin, 26 Jun 2023 18:17 WIB
Menag Yaqut Cholil Staquf membacakan doa saat acara puncak Bulan Bung Karno di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023)
Menag Yaqut Cholil Qoumas (Dok. Instagram Yaqut Cholil Qoumas)
Jakarta -

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas membacakan untaian doa saat acara puncak Bulan Bung Karno 2023 yang diadakan PDI Perjuangan (PDIP) di Gelora Bung Karno akhir pekan lalu. Di balik momen itu, terdapat cerita Menag Yaqut dari Mekkah kembali ke Jakarta kemudian berangkat lagi ke Mekkah.

Momen Menag Yaqut membaca doa saat acara puncak Bulan Bung Karno 2023 diunggah di akun media sosialnya seperti dilihat pada Senin (26/6/2023). Acara puncak Bulan Bung Karno 2023 digelar di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6).

Menag Yaqut kembali ke Jakarta tiga hari lalu, sekitar pada Jumat (23/6). Saat kembali ke Jakarta, Yaqut sempat bertemu Menlu Retno Marsudi yang akan terbang ke Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kembali ke Jakarta dulu. Menunaikan tugas yang lain. Eh, ketemu Bu Menlu Retno Marsudi yang akan terbang ke Bali. Semoga semua urusan lancar. Bismillah," tulisnya.

Kemudian pada Sabtu (24/6), Menag Yaqut menghadiri puncak Bulan Bung Karno 2023 di Jakarta untuk bertugas membacakan doa. Pada hari yang sama, tepatnya malam hari Menag Yaqut berangkat kembali ke Arab Saudi.

ADVERTISEMENT

"Di tengah panas Stadion Gelora Bung Karno saya mendapatkan tugas membacakan doa di Puncak Peringatan Bulan Bung Karno," tulis Menag.

Yaqut menceritakan naskah doa itu ditulis olehnya di telepon genggamnya atau handphone (HP). Menag Yaqut mengenakan batik warna merah dan pecih hitam saat membacakan doa.

"Tapi saya senang menjadi bagian dari momentum besar ini. Bung Karno, tanpanya sulit bagi kita membayangkan Indonesia merdeka dan maju seperti sekarang ini," ujar Menag Yaqut.

"Sebagai bangsa besar, kita harus mensyukurinya. Pidato Mbak Puan Maharani, Bu Mega dan Presiden Joko Widodo jelas mengajak kita semua untuk itu. Mereka ini orang-orang besar yang tak melupakan sejarah," imbuhnya.

Pada Minggu (25/6) malam, Menag Yaqut sudah kembali ke Saudi untuk menuntaskan tugas sebagai amirul hajj. Menag Yaqut bercerita sudah ditunggu ratusan berkas di bandara untuk ditandatangani.

"Sudah beberapa kali pergi ke Tanah Suci tapi masih saja rindu menyergap ketika harus berpisah dengan anak-anak. Tapi ya alhamdulillah, anak-anak sudah pinter-pinter. Mereka tahu orang tuanya sedang mengemban tugas yang nggak ringan. Jadi nggak memberatkan," tulisanya.

Lihat juga Video 'Menag Yaqut Cek Langsung Pelayanan Jemaah Haji di Mina':

[Gambas:Video 20detik]



Doa lengkap Menag Yaqut Cholil Qoumas di Puncak Bulan Bung Karno 2023 dapat diakses di laman resmi Kementerian Agama (Kemenag). Berikut bunyinya:

Bismillahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillaahirobbil 'aalamiin Hamdan syaakirin, hamdan naa'imiin
Hamdan yuwaafi ni'amahu wa yukaafi maziidah
Yaa robbana lakal hamdu
Kamaa yanbaghii lijalaali wajhikal kariimi wa'adziimi sulthoonik
Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad, wa 'ala ali sayyidina Muhammad

Ya Allah Tuhan Pemilik Semesta
Wahai Tuhan yang mencipta dan memelihara Yang menganugerahi kami negeri damai merdeka

Wahai Tuhan Yang Maha Perkasa
Ridhoi para pahlawan kami yang telah berjasa mempersatukan keberagaman khazanah Nusantara merajut kebinekaan Indonesia

Ya Allah Tuhan Maha Suci yang Menguasai Hati Paduka anugerahi kami pemimpin yang berani
Mengorbankan kepentingan pribadi
Mempertaruhkan jiwa raga demi negeri merdeka

Wahai Tuhan Yang Maha Mengetahui maksud tersembunyi rintangan dan halangan tak menyurutkan keteguhan hati Memproklamirkan kemerdekaan yang telah lama dinanti berteriak lantang 'merdeka atau mati'

Ya Allah Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang rahmati proklamator kami yang tak pernah lelah berjuang mengobarkan semangat sebagai bangsa pemenang
Yang mengajarkan kepada kami makna perjuangan
Membakar semangat menyongsong masa depan terang benderang

Ya Allah Tuhan Pencipta mahkluk seluruh jagat raya
Terus pupuklah cita-cita kami membangun peradaban bangsa mengibarkan tinggi bendera sakti ke seluruh dunia

Dari dua helai kain Merah Putih yang dijahit oleh tangan perempuan luhur nan mulia
Yang senantiasa melantunkan doa demi merajut Nusantara dalam kesatuan dan persatuan

Wahai Tuhan yang Maha Bijaksana
Izinkan putra putri proklamator kami melanjutkan gumpalan asa
Mengawal sejarah mewujudkan Indonesia jaya tak lelah mengabdi dan terus berkarya

Ya Allah Tuhan Yang Mencipta Bumi ingatkan kami agar selalu mawas diri Bimbing hati kami agar tak lupa diri
Jauhkan kami dari pertengkaran yang menghancurkan negeri
Kuatkan tekad dan hati pemimpin kami saat ini menyelesaikan amanah dalam ridho Kuasa Paduka

Berikan taufik, kemudahan, dan ma'unah mewujudkan bangsa yang mandiri
Bangsa besar yang berdaulat dan berdikari

Wahai Tuhan Sang Penguasa Sejati
Hari ini kami melihat masa depan dengan percaya diri
Anugerahi kami penerus kepemimpinan yang berhati nurani yang mewarisi keberanian pendiri bangsa ini
Agar mampu mewujudkan cita-cita suci proklamator kami
Melanjutkan perjuangan para pahlawan kami
Mengepalkan tangan persatuan demi Indonesia yang kami cintai

Yaa Nuuru wahai Cahaya di atas segala cahaya
Pancarkanlah cahayaMu di mata dan pandangan kami
Pancarkanlah cahayaMu di telinga dan pendengaran kami
Pancarkanlah cahayaMu di mulut dan perkataan kami
Pancarkanlah cahayaMu di hati dan keyakinan kami
Pancarkanlah cahayaMu di pikiran dan sikap kami
Pancarkanlah cahayaMu dalam diri kami
Pancarkan cahayaMu ya Maha Cahaya
Ya Allah, kabulkanlah segala doa kami

Rabbana aatinaa fiddunya hasanah
Wa fil aakhiroti hasanah
Wa qinaa 'adzaabannaar
Subhana rabbika rabbil 'izzati amma yasyifuun
Wa salaamun 'alal mursalin
Walhamdulillahi rabbil 'aalamiin.

(rfs/idh)



Hide Ads