Tsamara Amany Bela Aksi Ganjar Telepon Heru Budi soal Keluhan Warga

Tsamara Amany Bela Aksi Ganjar Telepon Heru Budi soal Keluhan Warga

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Minggu, 25 Jun 2023 19:16 WIB
Tsamara Amany
Tsamara Amany. (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Eks politikus PSI sekaligus pendukung Ganjar Pranowo, Tsamara Amany, turut menanggapi ramai aksi Ganjar menelepon pejabat Pemprov DKI soal keluhan warga di Tanjung Priok. Tsamara membela aksi Ganjar itu lantaran memanfaatkan privilesenya untuk membantu warga.

"Sebagai seorang pejabat, Pak Ganjar punya privilege berupa akses dan koneksi. Beliau juga sadar bahwa Jakarta bukan kewenangannya, maka itu telepon Pj Gubernur DKI yang memang berwenang. Bukannya lebih baik jika akses dan koneksi itu dipakai untuk bantu orang lain, dibanding hanya berdiam diri?" ujar Tsamara dalam cuitan di akun Twitter pribadinya seperti dilihat, Minggu (25/6/2023). Tsamara telah mengizinkan cuitannya dikutip.

Tsamara memahami soal munculnya kritik terhadap Ganjar soal aksinya itu. Dia menilai secara objektif, Ganjar hanya sedang berkunjung ke pasar saat itu, lalu ternyata mendapat aduan dari warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya paham yang kesal karena beliau masih Gubernur Jateng. Tapi kalau dilihat lebih objektif beliau sedang main ke pasar di Jakarta saat hari libur dan mendengar ada aduan dari warga," katanya.

Lebih lanjut Tsamara menilai Ganjar akan turut senang juga apabila ada kepala daerah lain melakukan hal serupa terkait aduan warga di Jateng. Menurutnya, hal ini sudah kerap terjadi namun tak disorot.

ADVERTISEMENT

"Kalau ada kepala daerah lain yang sampaikan aduan terkait Jateng langsung ke Pak Ganjar, saya rasa beliau juga akan senang dan merasa terbantu. Mungkin sudah sering, tapi tidak jadi berita saja," ujar dia.

Ganjar Heran Di-bully

Bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo mengaku heran soal banyaknya komentar negatif terhadap dirinya usai menelepon pejabat Pemprov DKI Jakarta. Telepon itu dilakukan karena Ganjar sebelumnya mendengar keluhan warga setelah blusukan di Jakarta Utara.

"Ini soal pelayanan publik biasa saja. Karena kemarin saya datang ke salah satu pasar saya telepon Pak Gubernur DKI, saya telepon Pak Sekda DKI yang kebetulan dua-duanya saya kenal, terus di-upload, kok di-bully ya?" kata Ganjar kepada wartawan di Jati Padang, Jakarta Selatan, hari ini.

Simak selengkapnya di halaman berikut.




Hide Ads