.webp)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kembali memuji pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia menilai pemerintah saat ini berhasil menjaga perdamaian dan kerukunan. Hal itu menurutnya, hasil kerja keras dan sikap para pimpinan yang selalu rukun.
"Akan tetapi saudara saudara sekalian, ini bukan pekerjaan yang mudah. Kerukunan, perdamaian, keberhasilan pemerintah, bukan seperti duren jatuh dari pohon, bukan hadiah, tapi ini adalah upaya, ini adalah kerja keras, kehendak, ini adalah pemikiran dan ini adalah niat. Niat kita, niat Pak Jokowi, niat saya, hanya semata-mata demi kebaikan dan keselamatan bangsa dan rakyat Indonesia. Tidak ada lain," kata Prabowo dalam sambutannya ketika menghadiri konsolidasi Partai Gerindra di Kota Bogor, Minggu (25/6/2023).
Prabowo kemudian menyebutkan banyak negara yang terlibat perang saudara. Ia bahkan menyinggung negara-negara yang jatuh secara ekonomi, hingga tak mampu membayar gaji dokter hingga polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Negara seperti sudah yang begitu kaya, akhirnya rakyatnya begitu menderita, Ibukota-nya hancur oleh perang saudara. Kita melihat di banyak belahan dunia terjadi peperangan, terjadi ekonomi yang hancur negara negara di sekitar kita, Bangladesh, Srilangka, Nepal, Pakistan, bahkan Sudah tidak mampu membayar gaji pegawai," kata Prabowo.
"Kita patut bersyukur negara kita seperti ini. Ini adalah karena kita mampu menjaga kerukunan, ini karena kita, bahwa pemimpin kita bisa rukun, bisa kerjasama," tambahnya.
Prabowo kemudian mengatakan pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi berhasil menjaga kerukunan.
"Saudara saudara sekalian, kita sudah buktikan bahwa kita memimpin, kemampuan dan kehendak untuk menjaga kerukunan. Pemerintah kita di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, dimana saya ada di dalam pemerintah tersebut, saya sebagai Menteri Pertahanan beliau, kita berhasil menjaga kerukunan bangsa ini sampai sekarang," pungkasnya.
Simak juga 'Gerindra Ajak Kader Klarifikasi Berita Negatif Prabowo Subianto':
