Adian Yakin Ada Capres yang Suaranya Bakal Tergerus Habis, Siapa?

Adian Yakin Ada Capres yang Suaranya Bakal Tergerus Habis, Siapa?

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Minggu, 25 Jun 2023 09:08 WIB
Sejumlah Satpol PP bertemu Anggota DPR Adian Napitupulu. Mereka mengadukan nasib 90 ribu Satpol PP yang terancam kehilangan pekerjaan.
Foto: Politikus PDIP Adian Napitupulu (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu mengungkap analisisnya terkait peta bakal calon presiden (bacapres) di Pilpres 2024. Adian yakin bakal ada bacapres yang suaranya bakal tergerus habis.

"Gini lho. Akan ada bacalon, bacapres yang suaranya tergerus habis," kata Adian di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (24/6) malam. Adian menjawab pertanyaan apakah yakin bahwa nantinya di Pilpres 2024 hanya ada dua pasangan calon.

Saat ditanya apakah bacapres yang dimaksud adalah Anies Baswedan yang didukung NasDem, PKS, dan Demokrat, Adian mengatakan iya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepertinya iya," ungkapnya.

Adian kemudian menjelaskan mengenai kalkulasinya. Menurutnya, suara masyarakat akan kembali pada suara asalnya.

ADVERTISEMENT

"Ada sebagian kembali ke Prabowo. Ada sebagian kembali ke Ganjar yang memang bagian dari suara Jokowi kemarin. Makanya Jokowi sekarang ke Ganjar, besok ke Prabowo. Sekarang ke Ganjar, besok Prabowo. Suaranya balik lagi, balik lagi, balik lagi, balik lagi," tutur Adian.

"Ya itulah fungsi endorse. Ini kalkulasi ya," imbuh anggota DPR RI itu.

Adian juga menjawab perihal apakah keyakinan tersebut juga buntut dari mimpi Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Adian mengatakan bahwa dia lebih percaya dengan kalkulasinya ketimbang menafsirkan mimpi.

"Gini ya. Kalau gue tu lebih percaya pada perhitungan dan kalkulasi daripada sibuk menafsirkan mimpi. Kalau gue begitu. Bahwa SBY boleh bermimpi itu hak dia, tapi gue lebih suka pada kalkulasi daripada menafsirkan mimpi," kata Adian.

Adian juga mengaku memiliki kalkulasi mengenai ke mana dukungan Partai Demokrat akan berlabuh nantinya. Namun, dia enggan membeberkan.

"Gue punya kalkulasi tapi dalam konteks itu gue tidak punya kompetensi menjawab. Karena itu ranah partai," pungkas dia.

Simak juga 'Jokowi Ingatkan Pesan Bung Karno: Jangan Gontok-gontokan':

[Gambas:Video 20detik]



(mae/dhn)



Hide Ads