.webp)
Sejumlah Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PPP mengundurkan diri. Mereka ramai-ramai mundur karena Ketua DPC PPP Kota Surabaya Ali Mahfud tiba-tiba dicopot dan digantikan oleh pelaksana tugas (Plt).
"Kami bertanya kenapa alasannya Ali dicopot tiba-tiba? SK tertulis sampai 2027, tiba-tiba tanpa ada komunikasi dan cenderung memutuskan sepihak oleh DPP PPP mengganti ketua kami," kata Ketua PAC PPP Bulak Abdullah Fakih dilansir detikJatim, Jumat (23/6/2023).
"Tiba-tiba muncul SK DPP Rabu (21/6) kemarin, yang menyebut ketua PPP Surabaya akan diisi oleh Plt yakni Mujahid Ansori," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena Ali Mahfud dicopot, para pengurus dan 15 Ketua PAC PPP di Surabaya mendatangi Kantor DPW PPP Jatim pada Kamis (22/6). 15 PAC PPP Kota Surabaya di antaranya dari Kecamatan Bulak, Mulyorejo, Sukolilo, Gununganyar, Tenggilis, Tegalsari, Simokerto, Bubutan, Genteng, Sambikerep, Pakal.
Sementara itu, Ali Mahfud mengaku tidak tahu alasan DPP mencopot dirinya. Dia menyayangkan PPP tidak mengedepankan tabayun.
"Saya tidak diberi alasan apapun. Saat saya tanya ke DPP dan DPW ya tidak ada jawaban. Malah jawabannya saya tidak bersalah, hanya evaluasi saja," jelas Ali.
Simak lengkapnya di sini
Tonton juga Video: PPP soal Rumor Anies Bakal Tersangka: Itu Asumsi, Tak Berdasarkan Fakta
