AHY Puji Puan
Dalam kesempatan yang sama, AHY memuji sosok Puan sebagai pemimpin dan politisi perempuan yang hebat. AHY juga memuji kiprah Puan di parlemen dan pemerintahan yang tidak diragukan lagi.
"Masa depan adalah milik kita, generasi muda Mbak Puan adalah salah satu tokoh, pemimpin, politisi perempuan yang hebat," kata AHY.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lengkap rekam jejaknya, baik di parlemen maupun di pemerintahan tentunya banyak hal yang bisa beliau sampaikan dan kita diskusikan bersama," imbuhnya.
Baca juga: Puan Ketemu AHY, Ganjar: Bagus Itu |
AHY mengatakan pihaknya juga ingin berperan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Walaupun, kata AHY, dalam latar belakang yang berbeda.
"Kami pun demikian, saya termasuk yang ingin terus memberikan manfaat dan juga berperan dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa dan bernegara dengan latar belakang yang berbeda tetapi sekarang dalam dunia politik yang sama," kata AHY.
Demokrat Bicara 'Kebekuan' 20 Tahun
Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, bicara 'kebekuan' hampir 20 tahun antara PDIP dan partainya. Hal ini menindaklanjuti pertemuan yang telah digelar antara AHY dan Puan.
"Mba Puan-Mas AHY. Generasi baru, semangat baru. Hari ini melihat langsung, menjadi saksi mata dan sejarah pertemuan Mbak Puan-Mas AHY. Dilanjutkan pembicaraan 4 mata antar mereka berdua yang berlangsung lebih dari 1 jam," kata Jansen dalam keterangan di media sosial, Minggu (18/6/2023).
Jansen menyebut percakapan satu jam tersebut hanya diketahui oleh kedua tokoh. Ia pun bicara soal kebekuan hampir 20 tahun antara kedua partai ini yang akhirnya mencair.
"Hanya Mbak Puan dan Mas AHY yang tahu isinya. Semangatnya rekonsiliasi, setelah hampir 20 tahun 'kebekuan'. Soal cairnya sampai sejauh mana? Kita lihat nanti," ungkapnya.
Jansen menyebut pihaknya hingga kini masih setia dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Menurutnya pertemuan kedua partai ini sebagai langkah baik menjelang Pemilu 2024.
"Posisi kami Partai Demokrat sampai hari ini masih setia di Koalisi Perubahan yang kami ikut dirikan dan bentuk. Namun, sebagai kader saya mengapresiasi betul pertemuan Mbak Puan dan Mas AHY hari ini," tutur Jansen.
"Ini pertemuan untuk kebaikan bersama dan bangsa. Apakah akan ada pertemuan berikutnya sebagaimana disampaikan di konpers? Kita lihat nanti," sambungnya.
Menurutnya pertemuan ini membuka komunikasi antara Partai Demokrat dan PDIP. Pihaknya mengaku senang dengan langkah tersebut.
"Namun, bagi saya pribadi mau apapun hasilnya, saya menyambut gembira dan sukacita pertemuan ini setelah komunikasi resmi terakhir kedua partai puluhan tahun lalu," imbuhnya.
(fca/fca)