PD Minta Anies Umumkan Cawapres Agar Tak Kalah dengan yang 'Didukung' Negara

PD Minta Anies Umumkan Cawapres Agar Tak Kalah dengan yang 'Didukung' Negara

Silvia N - detikNews
Kamis, 15 Jun 2023 11:14 WIB
Ketua Bappilu DPP Partai Andi Arief
Andi Arief (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Jakarta -

Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief mengatakan tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) masih solid di tengah penantian pengumuman cawapres Anies Baswedan. Meski begitu, pihaknya mendorong Anies agar berani mengambil keputusan terkait waktu pengumuman cawapres.

"(KPP) Solid. So far sih masih oke ya, tinggal kan kita tunggu keputusan dari Mas Anies karena ya semua sudah bertanya kepada dia, sudah ada komunikasi, sudah dibicarakan lama soal capres-cawapres," kata Andi saat dihubungi, Kamis (15/6/2023).

"Jadi saatnya lah ambil keputusan gitu. Kan sudah enam hampir delapan bulan ini nggak ada putusan. Harus berani lah ambil keputusan, harus berani," imbuh dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andi mengatakan pengumuman cawapres itu lebih baik jika diumumkan secepatnya. Jika tak kunjung diumumkan, menurutnya Anies akan kalah dengan sosok capres yang didukung 'negara'.

"Katanya ada bulan Juni atau bulan Juli, saya nggak tau persis ya. Tapi semakin cepat semakin baik karena Pilpres ini kan bukan sekali ini aja. Berkali-kali dan ini sangat menentukan. Ini betul-betul hitungan soal waktu kok, gini ya, dulu itu kan Pemilunya April. Sekarang Pemilu itu Februari. Jadi harus dipercepat sekarang. Kalau nggak ya kalah dengan yang didukung oleh negara. Itu aja sebenarnya," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Andi menilai pengumuman cawapres ini penting dan merupakan bagian strategi pemenangan. Sebab, untuk dapat mensosialisasikan pasangan capres dan cawapres membutuhkan waktu yang lama, sehingga makin cepat makin baik.

"Iya karena apa lagi? Yang kita miliki kan cuma waktu, yang dimiliki kita waktu, kalau waktu sudah nggak punya juga. Apalagi?" tutur dia.

"Kan untuk supaya rakyat semua tahu ada pasangan itu nggak mudah, nggak sebulan dua bulan, bisa tiga bulan, bisa empat bulan, karena berbeda dengan Pilkada DKI. Kalau Pilkada DKI malam ini debat, besok juga bisa berubah. Cuma kalau sampai desa, sampai pelosok-pelosok Papua, pelosok mana lagi kan butuh waktu. Tidak semua masyarakat itu well informed kan," lanjutnya.

Juru bicara bakal capres Anies Baswedan, Sudirman Said, sebelumnya mengatakan Anies sudah selesai memilih siapa bakal cawapresnya. Anies, katanya, menunggu hari baik untuk mengumumkannya.

"Saat ini proses memilah dan memilih sudah selesai. Tinggal tunggu hari baik bagi Pak Anies untuk memutuskan dan mengumumkan," ujar Sudirman kepada wartawan, Sabtu (10/6/2023).

Dia mengatakan tak ada satu pun pihak yang memaksa Anies dalam penentuan bakal cawapres. Dia mengatakan NasDem, PKS, dan Demokrat sama-sama telah mengusulkan nama kepada Anies.

"Tidak ada satu pun pihak yang memaksakan. Semua mendapat kesempatan mengusulkan nama. Partai NasDem mengusulkan beberapa nama, PKS mengusulkan beberapa figur baik kader maupun nonkader. Begitupun Partai Demokrat menyodorkan sejumlah tokoh, baik internal maupun eksternal Partai," ucapnya.

Lalu kapan Anies Baswedan akan mengumumkan cawapresnya itu?

"Sabar ya, kata Syahrini, semua akan indah pada waktunya," ujar Sudirman.

Simak Video 'Demokrat Kembali Dorong Anies Deklarasi Cawapres, Ungkit Piagam Koalisi':

[Gambas:Video 20detik]



(eva/eva)



Hide Ads